Berita Surabaya

Manajamen PT PLN UIP Ring JBTB I Mengajar di SDN Bulak Rukem 1 Surabaya. Ini Tujuannya

Dalam kegiatan itu, Manajer PT PLN UPP Ring JBTB 1, Suharto, memberikan materi kepedulian PLN terhadap lingkungan.

Penulis: Sri Handi Lestari | Editor: irwan sy
istimewa
Suharto, Manajer PT PLN (Persero) UPP Ring JBTB 1 (tengah) bersama Wahyu Supriadi, Deputi Manajer Hukum dan Komunikasi PT PLN UIP Ring JBTB I, (kiri) saat menyerahkan bantuan secara simbolis kepada SDM Bulak Rukem I Surabaya usai kegiatan Manajemen Mengajar, Kamis (19/7/2018). 

SURYA.co.id | SURABAYA - Manajamen PT PLN (Persero) Unit Pembangunan Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Timur dan Bali I (UIP Ring I JBTB I) mengggelar kegiatan mengajar di SD Negeri Bulak Rukem I, Surabaya, Kamis (19/7/2018).

Dalam kegiatan itu, Manajer PT PLN (Persero) UPP Ring JBTB 1, Suharto, memberikan materi tentang kepedulian PLN terhadap lingkungan.

"Terutama terkait kegiatan PLN dalam memproduksi listrik tetap memperhatikan kepeduliannya dengan melakukan pengelolaan lingkungan yang baik. Harapan PLN warga masyarakat dapat memahami bahwa pembangunan SUTT (Saluran Ultra Tegangan Tinggi) tersebut di atas sangat dibutuhkan untuk mendukung program 35.000 MW yang dicanangkan oleh Pemerintah," jelas Suharto, saat memberikan materi.

Program tersebut untuk menjamin kehandalan listrik di Indonesia, khususnya daerah sekitar Surabaya.

Apalagi sudah dipastikan bila pembangunan SUTT yang dilakukan PLN selama ini aman dan memenuhi syarat yang ditetapkan oleh Badan Kesehatan Dunia (World Health Organization) atau WHO.

"Tidak hanya itu proses pengadaan tanah serta jarak aman Ruang Bebas juga telah sesuai dengan ketentuan yaitu UU No 2/2012 dan Permen 38/2013," sambungnya.

Keamanan pembangunan SUTT juga telah diuji coba oleh lembaga Universitas terkemuka di Indonesia, sehingga warga tidak perlu takut akan adanya dampak negatif dari pembangunan SUTT ini.

"Kami berharap siswa dan para guru menjadi paham bahwa stigma ketidakamanan untuk tinggal di bawah jaringan SUTT adalah pemikiran yang salah, yang telah dibuktikan secara empiris oleh lembaga kesehatan dunia," jelas Suharto.

Dalam kegiatan itu, PLN juga menjelaskan tentang program Penertiban Pemakaian Tenaga Listrik (P2TL).

Kegiatan itu adalah untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai pemakaian tenaga listrik secara tertib dan bijak.

Melalui program ini diharapkan masyarakat memahami dan dapat mendukung program-program pemerintah demi kelancaran Pembangunan kelistrikan.

Pada kesempatan tersebut siswa SDN Bulak Rukem I – Surabaya dan jajaran Guru Pengajar mengikuti dengan sangat antusias.

“Semoga program ini bermanfaat bagi Bangsa dan dapat dilaksanakan secara rutin," komentar Suyanto, guru Pengajar SDN Bulak Rukem I Surabaya.

Deputi Manajer Hukum dan Komunikasi PT PLN UIP Ring JBTB I, Wahyu Supriadi, menambahkan terkait berbagi wawasan tentang PLN, pihaknya juga memberkan bantuan peralatan olah raga yang dibutuhkan siswa-siswi kelas 5 dan 6 SDN Bulak Rukem I.

"Yaitu berupa seperangkat meja pingpong berikut bad dan bola pimpongnya, agar anak-anak bisa berprestasi yang bagus seperti atlet Lalu Muhammad Zohri atlet lari 100 meter U20 ditingkat internasional yang saat ini sedang viral," ungkap Wahyu.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved