Berita Pasuruan

Viral, Remaja Pasuruan Punya Nama Mirip Cagub Khofifah, Ada Kisah Mengharukan Dibaliknya

Viral. Remaja Pasuruan punya nama mirip Cagub Jatim Khofifah Indar Parawansa. Ada kisah mengharukan di balik pemberian namanya.

surya/galih lintartika
Khofifah Indar Parawansa, gadis asal Pasuruan dan akta kelahiran miliknya. 

SURYA.co.id | PASURUAN - Gadis belia ini bernama Khofifah Indar Parawansa.

Kata demi kata tidak ada yang berbeda dengan nama Calon Gubernur (Cagub) Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa yang berpasangan dengan Emil Dardak dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur 2018.

Gadis ini masih berusia 18 tahun.

Ia anak keempat dari pasangan suami istri (pasutri) alm Slamet dan Dewi Aminah.

Indar, sapaan akrab gadis itu besar di keluarga yang sederhana.

Saat ini, ia tidak bekerja dan tidak lulus sekolah.

Baca: Begal Kejam di Pasuruan Ini Seorang Residivis, Ia Tak Segan Lukai Korbannya Jika Melawan

Khofifah Indar Parawansa saat menunjukkan akta kelahiran dan KTP sementara.
Khofifah Indar Parawansa saat menunjukkan akta kelahiran dan KTP sementara. (surya/galih lintartika)

Impiannya untuk melanjutkan sekolah pupus ketika ayahnya meninggal saat dirinya duduk di bangku kelas 2 Sekolah Dasar.

Kini, ia membantu ibunya berjualan tahu tek di Kota Pasuruan.

Ditemui SURYA.co.id, Selasa (27/3/2018) siang, Dewi dan Indar sedang sibuk mempersiapkan semua keperluan berjualan tahu tek.

Baca: Urusan Cewek Bikin Pelajar Blitar Ini Emosi, Ia Tega Aniaya Pesaingnya, dan Akibatnya

Khofifah Indar Parawansa dan ibunya Dewi Aminah
Khofifah Indar Parawansa dan ibunya Dewi Aminah (surya/galih lintartika)

Dewi menata beberapa tahu yang menjadi bahan utamanya berjualan tahu tek.

Sedangkan Indar, sedang sibuk menata piring dan gelas yang akan dibawanya untuk berjualan.

Dewi menjelaskan, anak keempat dari total delapan anaknya ini, memiliki cerita panjang sebelum akhirnya diberi nama Khofifah Indar Parawansa.

Baca: Punya Penyakit Tak Kunjung Sembuh, Pria Gresik Malah Bikin Geger Kampungnya Karena Lakukan Ini

Khofifah Indar Parawansa dan ibunya Dewi Aminah saat menunjukkan akta kelahiran dan KTP sementara.
Khofifah Indar Parawansa dan ibunya Dewi Aminah saat menunjukkan akta kelahiran dan KTP sementara. (surya/galih lintartika)

Ia sempat berdebat dengan almarhum ayah Indar sebelum menamai dirinya.

"Saya dulu sempat mempertanyakan, kenapa sih dikasih nama itu. Nama itu kan nama pejabat, nama menteri, takut berbahaya," katanya sambil mengenang pertanyaannya yang dilontarkan ke suaminya 18 tahun silam.

Ia tidak bisa menolak setelah ayah Indar ini memaksa memberikan nama itu.

Baca: Kaya Raya dan Bergelimang Harta, Siapa Sangka Ternyata Begini Kondisi Rumah Penyanyi Dangdut ini

Akta kelahiran Khofifah Indar Parawansa
Akta kelahiran Khofifah Indar Parawansa (surya/galih lintartika)

Diceritakannya, almarhum suaminya ini meninggal karena menderita penyakit komplikasi.

"Suami saya dulu itu penggemar dan pengagum Khofifah Indar Parawansa yang menjabat sebagai menteri saat itu. Hal itu yang menjadi dasar suaminya memberi nama itu ke anak keempat kami," kenang Dewi yang kini sudah memiliki suami kembali.

Dikatakan Dewi, selain itu, hal yang membuat suaminya mengagumi Khofifah itu karena ketangguhan dan kegigihannya dalam memperjuangkan wanita.

KTP sementara milik Khofifah Indar Parawansa
KTP sementara milik Khofifah Indar Parawansa (surya/galih lintartika)

Di tahun 2000, Khofifah masih menjabat sebagai Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan Indonesia.

"Yang pernah disampaikan ke saya, dia (suami) ingin anak kami yang keempat ini bisa menjadi anak yang berbakti dan bermanfaat bagi nusa dan bangsa," tambah dia.

Minimal, kata perempuan berusia 44 tahun ini, anaknya bisa menjadi sosok yang seperti Khofifah.

Mulai dari semangatnya, dan keteguhannya dalam memperjuangkan wanita.

"Setelah tahu alasannya, saya akhirnya mengikuti saja. Alasan bapaknya dulu ya kuat. Saya menerima saja , dan alhamdulillah sekarang, dia menjadi anak yang penurut, anak yang kuat dan tangguh. Dia tidak malu dengan kondisi orang tuanya dan mau berbakti dengan orang tuanya," paparnya.

Khofifah Indar Parawansa dan ibunya Dewi Aminah saat menunjukkan akta kelahiran dan KTP sementara.
Khofifah Indar Parawansa dan ibunya Dewi Aminah saat menunjukkan akta kelahiran dan KTP sementara. (surya/galih lintartika)

Terpisah, Indar mengaku tidak keberatan mendapatkan nama seperti menteri.

Ia yakin nama yang didapatkannya ini memiliki makna dan arti tersendiri.

"Tidak banyak yang tahu, kalau sebenarnya nama saya ini sama dengan nama menteri. Saya dikenal sebagai Indar. Saya juga tidak menyesal dan minder dengan nama ini. Saya justru bangga dengan nama yang diberikan almarhum ayah saya," tutupnya.

Baca: K-Army Tak Sengaja Bertemu V BTS Tengah Berjalan Sendiri, Fans Salah Fokus Pada Penampilannya

Baca: Tanda Centang Biru WhatsApp (WA) Dimatikan, Ini Cara Mudah Mengetahui Pesan Sudah Dibaca

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved