Berita Sidoarjo
Komunitas Info Lantas Sidoarjo Jadi Mitra Polisi, Kabarkan Info Seputar Lalu Lalu Kota Delta
Di Facebook terdapat sebuah grup asal Sidoarjo yang kini menjadi mitra polisi untuk urusan cyber. Namanya, Informasi Lantas Sidoarjo...
Penulis: Irwan Syairwan | Editor: Eben Haezer Panca
Media sosial (medsos) tak hanya sekedar tempat untuk pamer selfie. Bagi sekumpulan anak-anak kreatif Kota Delta, medsos menjadi wadah saling berbagi informasi. Salah satunya dengan membuat grup Facebook (FB) bernama Info Lantas Sidoarjo (ILS).
SURYA.co.id | Sidoarjo - Sebuah warung kopi di Banaran Pilang, Wonoayu, jadi tempat kumpul admin grup FB ILS. Di tempat ini, masuk berbagai info mulai dari lalu lintas, bencana, hingga kehilangan, dari masyarakat yang kemudian dibagikan (share) ke FB ILS.
"Ini kami baru saja mendapat info ada anak hilang di Wonoayu dan mobil yang tercebur Kali Brantas di Tarik. Tiap ada info, kami minta anggota ILS di tiap kecamatan memantau peristiwa itu," kata Evi Puspasari (33), Wakil Ketua ILS, Senin (18/12/2017).
Evi menuturkan, ILS berdiri pada 14 September 2015. Page ILS dibuat oleh seseorang bernama Effendi.
Pembuat page tersebut kemudian memberikan kepada Ketua ILS saat ini, M Softan Ali, untuk dikelola.
Setelah dua tahun, ILS menjelma menjadi page FB ternama di Kota Delta. Bahkan, ILS saat ini sedang dalam proses berbadan hukum agar menjadi lebih profesional.
"Anggota kami mulai dari anak sekolah, PNS, pekerja swasta, dan instansi apapun. Selama peduli dengan Sidoarjo, kami terbuka bagi siapapun," ujarnya.
Evi menerangkan semua informasi, kecelakaan, bencana, orang hilang, surat kendaraan hilang, dan lainnya, yang didapat ratusan anggota aktif ILS maupun netizen lainnya di Sidoarjo akan diposting di halaman ILS.
"Kami mirip seperti wartawan, polisi, dan juga Basarnas. Ada peristiwa, kami laporkan di page FB, selama info tersebut benar alias bukan hoax," sambungnya.
(Aksi Heroik Korban Mobil Hanyut di Sungai Brantas Demi Selamatkan Keponakannya)
Sepak terjang ILS dalam memberikan informasi diakui pihak Polresta Sidoarjo. Bahkan, ILS kini menjadi mitra Polresta.
ILS pun didapuk menjadi netizen antihoax yang deklarasinya dihadiri langsung Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian.
"Walau mitra polisi dan kenal banyak polisi, kami tetap ditilang kalau langgar lalu lintas. Kami ingin berikan pembelajaran ke anggota dan masyarakat luas untuk menaati aturan lalu lintas," tuturnya.
(Nasib Bocah 8 Tahun Penumpang Kijang LGX yang Terjun ke Sungai Brantas di Sidoarjo)
Evi mengaku mendapatkan kepuasan batin tak terhingga ketika bisa membantu masyarakat yang kesulitan. Ibu tiga anak ini membeberkan pernah dimintai tolong RSUD Sidoarjo untuk mencari identitas mister X yang meninggal karena sakit AIDS. Setelah ditelusuri, ternyata diketahui pasien tersebut bernama Viktor S asal Medan.
"Kami telusuri sampai ketemu keluarganya. Namun pihak keluarga enggan menerima jenazahnya jadi kami yang mengurus hingga kami makamkan. Ini peristiwa yang tak dapat saya lupakan," ujar Evi yang memiliki nama alias Amelia ini.
Anggota ILS lainnya, Budi Setiawan (24) menambahkan dari sekedar komunitas berbagi informasi, ILS mulai mengarah menjadi komunitas sosial dan kemanusiaan. Jika terjadi bencana atau ada warga kesulitan, anggota ILS langsung membantu.
"Ini semua demi rasa kemanusiaan. Terutama untuk kemajuan Sidoarjo," imbuh Budi.