Reportase dari Prancis

Ada Hanoman Melompat di Karnaval Tahunan Prancis

warna warni kebhinekaan Indonesia sukses menggetarkan Prancis dan memberi arti dalam ajang tahunan Carnaval Tropical de Paris di Prancis ...

Editor: Tri Hatma Ningsih
helene jeane koloway/citizen reporter
Tim Indonesia di Carnaval Tropical de Paris 2017 

Reportase Helene Jeane Koloway
Pegiat literasi/ibu rumah tangga/traveller

 

CARNAVAL Tropical de Paris, acara tahunan menyambut musim panas, tahun 2017 ini dihelat pada 2 Juli lalu. Diprakarsai pemerintah Kota Paris bekerja sama dengan Federation du Carnaval Tropical de Paris dan diikuti 33 kontingen dari negara sahabat dan asosiasi. Indonesia menjadi negara undangan bersama dengan Bolivia, Haiti, dan Kosta Rika.

Melalui Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Prancis, dalam kontinegan Indonesia terlihat wakepri KBRI Agung Kurniadi bersamaistri, Henry Kaitjily dari Kasi Penerangan dan Sosial Budaya, bersama staff lokal.

Menggandeng beberapa asosiasi kemasyarakatan Indonesia, seperti Diaspora Indonesia, Ikatan Keluarga Franco Indonesia, Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) di Paris, Sekar Jagat dan Puspa Warna.

Indonesia hadir dengan keanekaragaman budaya lewat kostum hingga musik tradisionalnya. Bali dengan kostum dan musik bleganjur yang dimainkan oleh anak-anak muda Prancis.

Juga dari Ambon dengan musik gandongnya. Ada pula penampilan budaya khas Kalimantan, Sumatera, Sulawesi, Sumba, Jawa, juga suguhan pencak silat,  hingga kuda lumping dan Hanoman hadir memberi warna di kontingen Indonesia.

Total 200 orang Indonesia ikut dalam defile ini. Perpaduan dengan musik tradisional, kontingen Indonesia pun menari Poco-Poco juga Maumere di sepanjang avenue tercantik di dunia, Champs Elysées.

Carnaval yang diikuti oleh 2.500 peserta ini disaksikan 40.000 penonton, juga disiarkan media lokal TV Prancis (France Television) juga media televisi lain.

Warna-warni keindahan Indonesia dengan kebhinekaannya berhasil memikat hati media dan warga Prancis.

Pencak silat, olahraga beladiri asli Indonesia yang unjuk kepiawaian di depan juri, menutup defile tim Indonesia di Carnaval Tropical de Paris yang mengusung tema Olympiade Budaya.

Kendati belum mendapat penghargaan di karnaval ini, Indonesia menjadi satu-satunya negara di Asia yang diundang di ajang bergengsi ini.

Jaya dan keindahan Indonesia akan selalu dikenang di berbagai belahan dunia…

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

Publikasikan Karya di Media Digital

 
© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved