Piala AFF
Mustaqim Nilai Timnas Unggul Mental dan Motivasi Bertanding, 1-0Untuk Timnas
"Pantas kalau kita boleh optimis," ujar pria yang saat ini menjadi asisten pelatih Persela Lamongan ini kepada Surya (TRIBUNnews.com Network).
Penulis: Benni Indo | Editor: Yoni
SURYA.co.id | LAMONGAN - Timnas Indonesia akan menghadapi partai berat kala bersua Thailand di final Piala AFF, Rabu (13/12/2016).
Mustaqim mantan asisten pelatih Timnas Indonesia, pun memprediksi bahwa laga tersebut akan berlangsung ketat.
Meskipun Indonesia kalah dari sisi stastistik maupun head to head dari Thailand, Mustaqim memprediksi bahwa anak asuh Alfred Riedl akan memetik kemenangan di laga tersebut.
Mustaqim mengatakan bahwa saat ini Timnas dalam kepercayaan diri tinggi. Tren menanjak di fase grup dan kesuksesan menjungkalkan Vietnam di semifinal membuat Indonesia dalam optimisme tinggi.
"Kesuksesan timnas usai lolos ke final menjadi modal pertama yang paling berharaga untuk meningkatkan rasa percaya diri menghadapi tim sekuat Thailand," ujarnya kepada Surya, Selasa (13/12/2016).
Di awal turnamen, Timnas memang tampil kurang meyakinkan. Bagaimana tidak, saat itu, menghadapi Thailand di awal turnamen, gawang Kurnia Meiga langsung digelontor empat gol.
Sebaliknya, Timnas hanya bisa membalas dua gol melalui kaki Boaz Salossa dan Lerby Eliandry.
Beruntung, kekalahan tersebut menjadi hasil buruk terakhir usai timnas sukses membukukan dua hasil seri dan dua kemenangan di empat laga terakhir.
Termasuk, saat menahan imbang juara grup A, Vietnam, di laga semifinal saat berlaga di kandang lawan sekaligus meloloskan timnas Garuda ke partai final. Menurut Mustaqim, hal itu merupakan grafik yang positif.
"Pantas kalau kita boleh optimis," ujar pria yang saat ini menjadi asisten pelatih Persela Lamongan ini kepada Surya (TRIBUNnews.com Network).
Selain tren positif itu, Indonesia juga mempunyai modal positif lain. Yakni, catatan memasukkan bola yang hampir sama dengan Thailand.
Hingga saat ini, Indonesia berhasil mengemas 10 gol dari lima pertandingan.
Sedangkan Thailand hanya unggul dua gol lebih banyak dari Indonesia, yakni 12 gol.
Bahkan, Indonesia juga menjadi satu-satunya tim yang bisa menjebol gawang timnas Thailand di kancah Piala AFF 2016 hingga saat ini.
Menurut Mustaqim, ini menjadi tanda bahwa Indonesia tak sepenuhnya "kalah modal" dari Thailand.