Musim Haji 2016
Ketua Kloter 45 Antisipasi Pasca Armina, Biasanya Banyak Jemaah Jatuh Sakit
Biasanya, setelah kegiatan Armina itu stamina jemaah menurun karena terkuras saat Armina. Dari wukuf Arafah, Muzdalifah dan jamarat Mina.
Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Parmin
SURYA.co.id | MINA - Ketua Kloter 45, HM Kholid berharap usai aktivitas Arafah, Muzdalifah dan Mina (Armina) yang berakhir, Kamis (15/9/2016).
"Biasanya diakhir perjalanan dan kegiatan Armina banyak yang sakit. Semoga saja besuk tidak,"kata Kholid kepada wartawan Surya.co.id Hanif Manshuri di Mina, Rabu (14/9/2016).
Apa yang diungkapkannya itu menurut Kholid, semata berdasarkan pengalaman selama tiga kali musim haji ia mendampingi jemaah.
Biasanya, setelah kegiatan Armina itu stamina jemaah menurun karena terkuras saat Armina. Dari wukuf Arafah, Muzdalifah dan jamarat Mina.
"Biasanya usai Armina itu para dokter TKHI penuh pasien jemaah,"katanya.
Kegiatan Armina itu adalah aktivitas yang menguras tenaga dan melelahkan. Nah, katanya, dari tiga kegiatan haji ini para jemaah habis - habisan konsentrasi ibadah, dimana di dalamnya menguras pikiran dan tenaga.
Kholid tidak menyalahkan dengan apa yang dilakukan para jemaah haji.
Karena disitu ada syarat dan rukun haji yang benar - benar ingin dicapai dengan sempurna oleh jemaah.
Terkadang jemaah tidak memperdulikan kesehatannya, dan main hajar menjalankannya. Padahal kalau kesehatannya kurang memenuhi ada cara dan tips yang bisa diantisipasi sebelumnya.
"Yang kita harapkan setelah Armina tidak ada yang sakit. Kasihan juga dokternya tidak bisa istirahat,"ungkapnya.