Sennheiser, Smartphone Bikinan Jerman Ini Andalkan Headphone

SURYA.co.id | SURABAYA - Selain Sennheiser HE 1 yang dibuat secara eksklusif, Sennheiser juga merilis sejumlah varian dalam bentuk in ear, on ear, dan over ear. Selain itu ada pula yang dilengkapi teknologi wireless atau bluetooth.

“Untuk memilih headphone sebaiknya tentukan jenis musik yang biasa didengarkan. Juga kapan dan dimana biasa memakai headphone itu,” begitu Kuan We Hong, Product Marketing Manager Sennheiser Asia memberi tips.

Langkah lain sebelum membeli headphone, lanjut Kuan We Hong, adalah menetapkan jenis headphone yang nirkabel atau dengan kabel.

“Selain itu, apakah suka open atau closed headphones? Juga kenali desain headphone yang disukai agar tidak menyesal setelah beli,” tuturnya.

Salah satu varian headphone yang bisa dipertimbangkan adalah Sennheiser seri HD 800 S. Headphone yang diklaim memadukan unsur klasik dan modern ini menghadirkan suara yang natural dan nyata di setiap detailnya.

Para ahli Sennheiser menyempurnakan suara di open headphone berdesain circumaural HD 800 S ini.

Ada pun spesifikasi perangkat audio jenis ini antara lain memiliki kabel yang teroptimalisasi, kabel tambahan dengan konektor balanced XLR-4 yang menawarkan kualitas suara lebih baik dengan output seimbang.

Transducer Sennheiser adalah yang terbesar yang pernah digunakan pada headphone.

Tipe lainnya yaitu PMX 686 yang juga sering disebut Sport Series. Piranti audio ini dilengkapi headband sehingga headphone tidak mudah jatuh. PMX 686 juga hadir dengan material terbaru yang membuat bobotnya lebih ringan namun kuat dan tahan air.

Bagi para pecinta musik, ada pilihan tipe HD 461. Varian ini didukung transducer berkualitas tinggi yang menghasilkan suara indah dengan dentuman bass yang bertenaga.

Sennheiser HD 461 memiliki kabel yang mudah dilepas dilengkapi in-line remote memungkinkan pemakai untuk mengontrol musik atau mengangkat panggilan masuk dengan mudah.

Konstruksi headphone yang menutup telinga sepenuhnya meredam suara dari luar.