Citizen Reporter
Begini Siswa SD IT Nurul Fikri Sidoarjo Berlatih Mandiri dan Disiplin
ssstt... ada marinir masuk SD IT Nurul Fikri Sidoarjo... mereka melatih baris berbaris, kedisiplinan, dan kemandirian siswa SD di sana...
Reportase : Joko Susanto
Walimurid/pegiat literasi
nuha6400@gmail.com
GERAKAN Pramuka Gugus Depan 16.053-16.054 pangkalan SD IT Nurul Fikri Sidoarjo mempunyai cara sendiri untuk menempa siswa agar disiplin dan mandiri. 14 Regu Pramuka SD IT Nurul Fikri Sidoarjo mengikuti kemah kemandirian Leadership Motivation Training (LMT) mengasah kemandirian dan kedisiplinan siswa itu berlangsung 7-8 April 2016 di halaman sekolah yang berlokasi di Desa Kebon Agung, Sukodono, Sidoarjo.
Sejak Kamis (7/4/2016) pagi, para siswa berseragam Pramuka lengkap berdatangan membawa berbagai perlengkapan berkemah. Sejumlah tantangan tiap-tiap regu sudah disiapkan para pembina. Ada adu cepat memanjat jaring laba-laba, meniti jembatan bambu, lomba yel yel, menghias tenda, dan tantangan menarik lainnya.
Pembina juga mendatangkan tiga anggota TNI Angkatan Laut dari Korps Marinir Pangkalan Marinir Surabaya untuk mengenalkan praktik baris berbaris. Mereka adalah Peltu Marinir M Ali Faidi, Serma Marinir Jaswadi, dan Serka Marinir Maryono.
Berbagai aba-aba diberikan para prajurit. Siap grak! Begitu komandan tamu beraksi, para anggota pramuka pun ikut mengikuti. Pelajaran baris-berbaris pun berlangsung seru. Mereka seakan tidak memedulikan matahari yang mulai meninggi.
Muammal Jasin SS Kepala SD IT Nurul Fikri Sidoarjo menegaskan, kegiatan ini rutin diadakan sekolah yang memberikan jaminan kualitas. "Kami berharap anak-anak makin mandiri, disiplin, dan terus mengasah potensi kepemimpinan mereka yang jelas sangat berguna bagi masa depannya," tegasnya.
Tampaknya, harapan itu tidak bertepuk sebelah tangan. Secara nyata terlihat demikian tingginya antusiasme para siswa mengikuti acara demi acara. Meski terlihat lelah, para peserta kemah tampak menikmatinya.
Muhammad Nafis Ghifari, siswa kelas II, yang mendapat medali untuk kategori peserta terdisiplin mengatakan, acaranya sangat mengasyikkan. "Kalau ada kemah, saya ingin ikut lagi," harapnya.
Kegiatan itu cukup padat acara. Mulai ajang penampilan tiap regu, pemberian medali untuk berbagai kategori, hingga menelusuri pos demi pos yang cukup jauh. Untuk melatih kemandirian, peserta kelas III ditugasi berbelanja sayur-mayur dan kebutuhan lain yang akan dimasak. Belanja dilakukan di pasar tradisional Sukodono, Sidoarjo.
Hadi Prasetyo S.Pdi, salah satu pembina berharap acara LMT dapat menjadi pengalaman yang berharga bagi peserta.
"Kegiatan ini merupakan ikhtiar bahwa pengenalan dasar-dasar kemandirian, kedisiplinan, dan kepemimpinan dapat dilakukan sejak dini," terangnya.
"Semoga teori yang diimbangi dengan praktik ini akan lebih mengena dalam diri anak-anak," tambahnya.