KH Abdul Aziz Manshur Berpulang

Lantunan Kalimat Toyibah Iringi Pemakaman Ketua Dewan Syura PKB

#JOMBANG - Lelaki yang akrab disapa Cak Imin ini memuji KH Abdul Azis Mansyur yang bukan hanya dekat dengan masyarakat.

Penulis: Sutono | Editor: Yuli
sutono
Ribuan pelayan mengiringi pemakaman KH Aziz Manshur, Ketua Dewan Syura DPP PKB yang sekaligus Pengasuh Ponpes Tarbiyantun Nasyiin, di Dusun Paculgowang, desa Jatirejo, Kecamatan Diwek, Jombang. 

SURYA.co.id | JOMBANG - Lantunan kalimat toyibah dan tahlil ribuan pelayat mengiringi pemakaman Ketua Dewan Syura DPP PKB, KH M Abdul Aziz Manshur di makam Pondok Pesantren (Ponpes) Tarbiyatun Nasyi'in, Dusun Pacul Gowang, Desa Jatirejo, Kecamatan Diwek, Jombang, Selasa (8/12/2015).

Sepanjang perjalanan dari rumah duka, puluhan pelayat bergantian mengusung keranda berisi jenazah pengasuh Ponpes Tarbiyantun Nasyiin ini ke makam pondok yang berjarak sekitar 200 meter dari kediaman KH Aziz Manshur.

Tampak hadir memberi penghormatan terakhir dan mengantar jenazah ke pemakaman Wabup Jombang Hj Munjidah Wahab, Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar, Ketua DPW PKB Jatim Halim Iskandar dan Ketua DPC PKB Jombang Subaidi Muktar.

Sebelum diberangkatkan ke makam, Muhaimin Iskandar memberikan sambutan pelepasan jenazah.

Lelaki yang akrab disapa Cak Imin ini memuji KH Abdul Azis Mansyur yang bukan hanya dekat dengan masyarakat, melainkan juga dekat dengan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).

Bahkan ketika terjadi sesuatu dengan negara ini, presiden Jokowi selalu meminta rujukan kepada Kiai Azis. Termasuk saat Jokowi mencalonkan diri sebagai calon presiden, Jokowi menyempatkan diri berkunjung ke kediaman Kiai Azis di Paculgowang.

"Hingga Pak Jokowi menjadi presiden, beliau masih sering minta rujukan ke Kiai Azis. Karena almarhum memang sosok yang bisa menjadi jembatan atas pejabat dengan rakyat," ujar Muhaimin Iskandar.

Meninggalnya Kiai Azis, lanjut Cak Imin, bukan hanya PKB yang merasa kehilangan. Namun semua umat Islam di Indonesia merasakan hal yang sama. "Sekali lagi, beliau mampu menjadi jembatan antara masyarakat bawah dengan pemerintah," ujarnya saat memberikan sambutan.

Diberitakan, keluarga Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), kalangan NU dan Pondok Pesantren (Ponpes) Tarbiyatun-Nasyiin, Dusun Paculgowang, Desa Jatirejo, Kecamatan Diwek, Jombang berduka.

Pasalnya, pengasuh pondok pesantren tersebut yang juga sekaligus Ketua Dewan Syura DPP PKB, KH Abdul Aziz Manshur, meninggal dunia, Selasa (8/12/2015) dinihari.

Almarhum meninggal pada usia 72 tahun di Rumah Sakit Graha Amerta Surabaya, karena sakit komplikasi jatung dan ginjal. Almarhum sempat dirawat selama dua hari sebelum mengembuskan napas terakhirnya. Almarhum meninggalkah seorang istri, satu putra dan dua putri serta 9 cucu.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved