Polisi Surabaya Ringkus Maling Motor Berkat Rekaman CCTV

SURYA.co.id | SURABAYA - M Hasan (37) baru saja mencuri motor Scoopy Nopol L 5557 YV di Jalan Kunti, Surabaya. Warga Jalan Krembangan Masigit ini sengaja tidak langsung menjual motor hasil curiannya.

Hasan mencuri motor itu bersama Inot (25), warga Wonokromo. Dua orang ini sepakat melihat kondisi dulu sebelum melarikan motor curian itu ke Madura.

Mereka khawatir polisi akan menangkapnya bila motor curian itu langsung dibawa ke Madura.

“Motornya disimpan di rumah saya. Sebelum saya jual, polisi sudah datang ke rumah,” kata Hasan, Kamis (21/5/2015).

Hasan mengaku sudah lima kali mencuri motor. Sebelumnya Hasan dan Inot mencuri motor di Jalan Undaan, Jalan Demak, Jalan Kalianak, dan Jalan Polo Wonokromo. Terakhir Hasan dan Inot beraksi di Jalan Kunti.

Dua tersangka ini memang tidak langsung menjual motor hasil curian. Setelah situasi dianggap aman, mereka melarikan motornya ke Madura. Motor hasil curian ini dijual kepada penadah yang biasa dipanggil Sower.

“Motornya laku antara Rp 1,5-2 juta. Tergantung tahun dan kondisi motor,” tambahnya.

Sementara itu, Kapolsek Pabean Cantikan, Kompol Ketut Madya menyatakan pihaknya baru menangkap Hasan. Tersangka Inot dan Sower masih dalam buruan petugas.

Terungkapnya pencurian ini setelah Unit Reskrim mempelajari rekaman CCTV yang terpasang di sekitar Jalan Kunti.

Dalam rekaman CCTV terlihat Hasan berperan sebagai eksekutor motor yang diparkir di pinggir jalan itu. Sedangkan Inot menunggu di atas motor yang menjadi sarana pencurian.

Menurut Ketut, kedua tersangka ini sempat mondar-mandir untuk memastikan kondisi di sekitar lokasi.

“Hasan ditangkap di Jalan Karet. Dia sedang jalan-jalan. Entah mencari sasaran atau hanya jalan-jalan,” kata Ketut.