Pembatasan Tonase Jalan di Sidoarjo

Pembatasan Tonase Diberlakukan Tahun Ini

Deputi Bidang Traffic Managemen Jasa Marga, Suyitno mengakui ada kebijakan dari direksi di Jakarta terhadap kendaraan berat.

Editor: Parmin

SURYA Online, SIDOARJO - Deputi Bidang Traffic Managemen Jasa Marga, Suyitno mengakui ada kebijakan dari direksi di Jakarta terhadap kendaraan berat. Kendaraan berat itu dari sisi keamanan dan kelancaran memberi sumbangan negatif terhadap pengguna jalan lain. “Memang jalan tol itu adalah arteri primer tetapi harus diperhitungkan kapasitas muatan yang ada,” ujarnya.

Kendaraan berat yang melintas di jalan tol, banyak menyumbang angka kecelakaan atau tabrak belakang. Laka tabrak belakang itu akibat mengabaikan rambu lalu lintas yang ada. Kendaraan yang seharusnya berjalan di sisi kiri (jalur lambat) tiba-tiba masuk ke jalur cepat. “Yang terbaru kecelakaan di KM 14 dan korbannya langsung meninggal dunia,” papar Suyitno.

Pihak Jasa Marga sendiri, sebenarnya sudah kerja sama dengan PJR untuk menindak kendaraan yang parkir di beberapa akses di jalan tol. Bahkan polisi sudah menindak sekitar 112.000 unit kendaraan atas pelanggaran lalu lintas.

Kapan pembatasan tonase di jalan tol diberlakukan? “Mungkin tahun ini. Tentunya Jasa Marga harus koordinasi dengan semua stick holder.”

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved