Kelud Meletus

Hujan Abu Tipis Membuat Geger Warga Ngantang

Kejadian tersebut sempat membuat warga setempat ketakutan, karena mengira Gunung Kelud aktif kembali.

Penulis: David Yohanes | Editor: Titis Jati Permata
surya/hayu yudha prabowo
Kondisi salah satu rumah warga yang rusak terkena abu vulkanik Gunung Kelud di Desa Pandansari, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang, Sabtu (15/2/2014). 

SURYA Online, MALANG – Pasca erupsi Kelud 13 Februari 2014 lalu. hujan abu tipis kembali terjadi di Desa Pandansari, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang, Sabtu (3/5/2014).

Kejadian tersebut sempat membuat warga setempat ketakutan, karena mengira Gunung Kelud aktif kembali.

Menurut Kepala Desa Pandansari, Sitin, hujan abu terjadi dari pukul 15.30 WIB hingga 16.15 WIB.

Abu tipis melayang-layang di udara seperti kabut. Abu ini menimbulkan lapisan kurang dari satu sentimeter.

“Warga sempat panik karena tiba-tiba ada abu yang kembali turun. Padahal sebelumnya tidak ada peringatan sama sekali,” terang Sitin.

Hujan abu tersebut timbul setelah hujan deras mengguyur. Tidak ada kerusakan akibat hujan abu ini. Namun lapisannya terlihat jelas di atas atap rumah-rumah warga.

Turunnya abu juga tidak sampai mengganggu jalan. Saat abu turun, Sitin segera melakukan koordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang.

BPBD menjelaskan, tidak ada yang perlu dikhawatirkan dari kejadian ini.

“Warga masih trauma dengan letusan Gunung Kelud kemarin. Begitu ada hujan abu, saya yang jadi sasaran pertanyaan mereka,” katanya.

Akibat hujan deras sebelumnya, terjadi aliran lahar hujan atau lahar dingin di Sungai Sambong. Banjir lahar ini tidak sampai menimbulkan kerusakan.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved