Wajib Pilih PTN dalam Provinsi

SURYA Online, MALANG – Kepala Humas Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim (Maliki) Malang Drs Yahya MA membeberkan, kuota Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN), 450 kursi.

“Jurusan PAI di kami memang jadi unggulan, bukan hanya di SBMPTN tapi juga jalur lainnya,” kata Yahya ditemui di kantornya, Selasa (19/3/2013).

Jika SNMPTN jalur ujian tulis siswa memilih berdasarkan rayon, pada sistem baru ini siswa wajib mendaftar satu Perguruan Tinggi Negeri (PTN) di provinsi tempatnya bermukim.

“Kalau ada siswa dari Jombang tapi ingin kuliah di ITB, dia harus mendaftar satu kampus di Jatim, seperti Universitas Airlangga atau Universitas Jember, atau UIN. Pilihan lainnya baru ke ITB,” jelasnya.

Yahya mengatakan, pilihan satu kampus di provinsi tempat domisili itu bisa di pilihan pertama atau kedua.

“Jadi kalau pilihan di kampus lain tidak lulus, siswa bersangkutan berkesempatan besar kuliah di kampus di provinsinya. Tapi itu cuma analisa subjektif saya saja terhadap kebijakan baru ini,” urainya.

Kepala Humas Universitas Brawijaya (UB) Dra Susantinah Rahayu menambahkan, kuota SBMPTN UB 2013 sebanyak 3.900 kursi.

Jumlah itu, jelas perempuan yang biasa disapa Santi ini, didapat dari ketentuan SBMPTN yang jumlahnya 30 persen dari total kuota yang ada.

Pembantu Rektor UB Prof Bambang Suharto mengatakan, untuk kuota lengkap SBMPTN UB masih belum bisa diumumkan. Meski begitu, Bambang meyakinkan, kuota lengkap akan dirilis dalam waktu dekat.