Longsor, Jembatan Tamansari Terancam Putus
"Kami berharap PU segera turun tangan memperbaikinya, karena sangat membahayakan," harapnya.
Penulis: Imam Hidayat | Editor: Satwika Rumeksa
Jembatan yang menghubungkan Dusun Perbalan dengan Dusun Krajan ini tinggal separuh badan jalan. Demi keamanan, masyarakat memberi pagar jembatan yang tergerus itu dengan bambu. Memang tak ada jaminan keamanan dari pagar jembatan bambu tersebut, tetapi setidaknya dapat jadi tanda bagi pengguna jalan yang akan melaju di atas jembatan ini.
"Awalnya lebar jembatan ini 4 meter, tetapi kini tinggal hanya 3 meter," ujar Sutikno, Kepala Desa Tamansari.
Tergerusnya jembatan tersebut berawal dari ambrolnya plengsengan sungai selebar hampir 10 meter, Kamis (17/1/2013). Selain, plengsengan ambrol, pondasi jembatan tergerus. Akibatnya, satu sisi jembatan ikut tergerus.
"Kami berharap PU segera turun tangan memperbaikinya, karena sangat membahayakan," harapnya.
Dia katakan, jika dibiarkan begitu saja, dikhawatirkan jembatan ini akan putus. Padahal jembatan ini merupakan penghubung jalur ekonomi antara Dusun Krajan dengan Dusun Perbalan, hingga Dusun Mandigo, Desa Suco.
"Untuk sementara ini, kami memberi batas dengan pelepah pisang dan pagar bambu. Ini hanya sebagai peringatan agar pengguna jalan yang lewat sini lebih berhati-hati," katanya.