4 Kenakalan Setya Novanto yang Membuatnya Dipindah ke Gunung Sindur, Kadivpas: Jangan Mau Dikibuli!

4 Kenakalan Setya Novanto yang Membuatnya Dipindah ke Gunung Sindur, Kadivpas: Jangan Mau Dikibuli!

Penulis: Akira Tandika Paramitaningtyas | Editor: Musahadah
Tribunnews/Irwan Rismawan
4 Deretan Ulah Setya Novanto Selama Jalani Hukuman di Sukamiskin, hingga Dipindah ke Ruang Isolasi 

SURYA.co.id - Tersangka kasus korupsi e-KTP, Setya Novanto, kembali terciduk tengah bepergian di sebuah tempat penjualan bahan bangunan di kawasan Padalarang, Jumat (14/6/2019).

Foto Setya Novanto yang tampak ditemani seornag wanita itu kemudian beredar luas di sosial media.

Akibat beredarnya foto tersebut, Setya Novanto kemudian mendapat tindakan tegas dengan dipindahkan dari Lapas Sukamiskin Bandung, Jawa Barat, ke Rutan Gunung Sindur di Kabupaten Bogor di malam yang sama saat foto tersebut viral.

Istri Gerebeg Suami yang Berduaan Bareng Janda di Kamar Kos Sumenep, Nikah Siri Jadi Alasan

VIRAL Video Sopir Bus Dihajar Istri Sah Karena Kerja Bawa Selingkuhan, Endingnya Satlantas Datang

Bocah 15 Tahun Ngaku Diculik dan Minta Tebusan Rp 100 Juta, Ancamannya Bikin Orangtua Kalang Kabut

Setya Nocvanto
Setya Nocvanto (ANTARA FOTO/Reno Esnir)

Kakanwil Kemenkum HAM Jabar Liberty Sitinjak mengatakan, terpidana 15 tahun penjara itu dipindahkan ke Rutan Gunung Sindur yang memiliki pengamanan ekstra ketat.

Lapas Gunung Sindur, lanjut dia, merupakan lapas dengan mayoritas narapidana kelas kakap. Kebanyakan adalah narapidana kasus teroris, bandar narkoba maupun korupsi.

Kepada Kompas.com, Liberti Sitinjak mengaku, awalnya Novanto izin keluar lapas Sukamiskin untuk berobat. Bahkan, Liberti sempat menyidak rumah sakit Santosa untuk memastikan keberadaan Novanto.

"Sebenarnya izin dia keluar itu kan untuk berobat, saya sempat menyidak beliau itu pada masuk RS tanggal 12. Saat di RS itu, memang secara kasat mata ada infus menempel di tangan kanan," kata Liberti dikutip dari Kompas.com dalam artikel "Sebelum Kepergok Pelesiran, Novanto Dirawat karena Tangan Kiri Tak Bisa Digerakan".

Liberti kemudian menanyakan terkait sakit yang diderita Novanto saat itu.

"Saya tanya sakitnya apa, katanya tangan sebelah kiri tak bisa digerakan. Namun karena sudah ada infus disitu itu sudah bidangnya dokter," kata Liberti.

Meski begitu Liberti tak dapat memastikan sakit sebenarnya yang diderita Novanto.

"Kalau soal penyakit nya itu saya tak bisa terlalu dalam karena itu ranah kedokteran, mungkin nanti hari Rabu kita bicara lagi penyakit apa sebenarnya, karena saya enggak bisa ngarang kalau soal medis," terangnya.

Saat menemui Novanto Di RS, Liberti bahkan sempat menyampaikan pesan kepada Novanto untuk tidak berulah dan bikin kegaduhan ketika sedang berobat.

"Saya bilang ke beliau, sudah kalau berobat ya berobat, jangan buat kegaduhan yang aneh - aneh, berobat saja," katanya.

Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadivpas) Kemenkumham Jawa Barat, Abdul Aris mengatakan alasan Setya Novanto dipindahkan ke Lapas Gunung Sindur lantaran mantan Ketua Umum Partai Golkar itu sudah melakukan tindakan serupa berulang kali.

"Kita jangan mau dikibuli terus. Tindakan itu kita ambil karena sudah dua kali, tempo hari sekali di rumah sakit, ini kedua kali. Ini syok terapi bagi yang lain juga," ujar Aris saat dihubungi lewat telepon seluler, Sabtu (15/6/2019).

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved