Viral di Facebook Pengumuman KKB Akan Menyerang Freeport di Bawah Pimpinan Brigjen Ayub Waker

Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua kembali umumkan penyerangan yang akan mereka lancarkan untuk PT Freeport melalui unggahan di Facebook.

Penulis: Akira Tandika Paramitaningtyas | Editor: Iksan Fauzi
ANTARA FOTO/Abriawan Abhe
Viral di Facebook Pengumumamn KKB Akan Menyerang PT Freport di Bawah Pimpinan Brigjen Ayub Waker 

SURYA.co.id - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua kembali umumkan penyerangan yang akan mereka lancarkan untuk PT Freeport melalui unggahan di Facebook.

Dalam Facebook TPNPB, KKB Papua mengunggah sebuah video pernyataan Brigjen Ayub Waker, Kamis (16/5/2019), yang sebelumnya sudah diunggah di kanal YouTube Sebby sambom.

Video yang direkam di Markas KODAP VIII Kemabu Intan Jaya itu menampilkan sosok Brigjen Ayub Waker yang mengaku telah memerintahkan pasukannya untuk melakukan penyerangan terhadap PT Freeport Indonesia di Tembaga Pura.

Dalam video yang sama, Brgjen Ayub Waker mengaku telah menembak puluhan TNI di sekitar Tembagapura pada 2012 hingga 2017.

Dia juga mengklaim mempunyai senjata yang canggih sesuai dengan standar militer yang dirampas dari TNI Polri serta membeli dari sengata militer Indonesia.

"Dalam laporan lisannya Ayub Waker klaim telah menembak puluhan militer Indonesia di sekitar Tembagapura saat perang pada tahun 2012-2018. Pasukan Ayub Waker memiliki senjata canggih standar militer," tulis TPNPB.

Ayub Waker mengatakan serang yang akan dilakukan ke Freeport sesuai dengan peraturan perang yang telah berlaku umum pada Komando Nasional TPNPB.

"Tuntutan dari perang gerilya atas perintah ini adalah tetap pada peraturan prinsip-prinsip perang TPNPB Komando Nasional yang telah diatur dalam 12 pasal, dan yang telah umumkan oleh Kepala Staf operasi Markas Pusat Mayjend, Lekagak Telenggen pada Januari 2018 lalu di Makrkas Gimagi Yambi Puncakjaya Papua," lanjutnya.

Dia juga siap memimpin pasukan saat menyerang PT Freeport Indonesia di Tembagapura.

Ia mengimbau karyawan perusahaan yang merupakan warga sipil untuk meninggalkan lokasi.

"Apabila terjadi perang dan karyawan yang bukan bersenjata terjadi korban untuk hal itu TPNPB umumkan dan sampaikan sebelum terjadi perang agar setiap orang yang bukan bersenjata atau warga sipil wajib kosongkan wilayah Tembagapura," tulis akun itu.

Jika ada korban warga sipil yang tidak bersenjata, pihak KKB tidak mau bertanggung jawab karena sudah menyarankan untuk meninggalkan Tembagapura.

"Sebelum terwujud tujuan TPNPB untuk kemerdekaan bangsa Papua, perang tidak akan pernah berhenti, jika sampai Indonesia tidak inginkan Kemerdekaan Papua maka perang sampai pada dunia kiamat," lanjutnya.

Dalam video yang diunggah Sebby sambom, terlihat beberapa pria berpakaian loreng dan membawa senjata.

Belum Sempat Serang Freeport, Admin Facebook KKB Papua Singgung Perdamaian & Komen Netizen Indonesia

Pekerjaan Felicia Hutapea, Putri Hotman Paris Selain Pengacara, Pantes Buat 2 IG untuk Fokus Hal ini

Foto & Cerita Pengalaman Puasa Pertama Suami Aura Kasih Jadi Sorotan, Ada Saran Lihat YouTube

Luna Maya Goda Fadel Islami dan Muzdalifah, Terungkap Rahasia Kemesraan Mereka

Tampak Brigjen Ayub Waker memberikan pernyataan terkait penyerangan yang akan mereka lakukan.

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved