Kisah Pak Tuman Asal Pasuruan yang Kecipratan Rezeki Dari Meme Tuman yang Viral di Medsos
Seorang pria di Pasuruan bernama Tuman mendadak populer gara-gara meme 'Tuman' yang viral di media sosial. Ini kisahnya...
Penulis: Galih Lintartika | Editor: Eben Haezer Panca
Tak hanya itu, dampak positif lainnya, saya sering ditraktir sekarang. Saya makan dan beli gorengan di warung itu jarang sekali membayar. Banyak orang yang mau membayar apa yang sudah saya makan. Gara - gara mereka tahu nama saya tuman.
Apa dampak negatifnya?
Ya saya tidak dapat keuntungan apa - apa , selain terkenal dan popularitas. Maksud saya, keuntungan dalam bentuk uang, ha..ha..ha.. yang bisa membantu penghasilan saya setiap bulan.
Kalau dapat uang tidak apa - apa dipoyoki (dibully) Tapi kalau tidak dapat uang dipoyoki terus ya percuma. ha..ha..ha..ha..
Apa terganggu dengan nama Tuman, setelah viral di media sosial?
Tidak, saya menikmatinya. Cuma saya berpesan, agar yang sudah viral itu jangan disalahgunakan. Tetap digunakan untuk hal yang baik - baik saja.
Sebenarnya, apa pekerjaan pak Tuman sehari - hari?
Saya bekerja sebagai buruh tani. Tukang deplok pari, kalau istilah jawabnya. Saya juga menjadi juru kunci makam. Saya sudah setahun terakhir dipercaya menjadi juru kunci makam.
Saya punya tiga orang anak dan lima orang cucu. Saya tidak tahu apa - apa, saya ini hanya orang desa. Saya juga kemarin kaget tiba - tiba mendapatkan kunjungan dari tim ibu Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa.
Gimana perasaan anda mendapatkan kunjungan dari Gubernur ?
S