Jadwal Bioskop Dilan 1991 Surabaya Tayang Kamis 28 Februari 2019, Tiket Bisa Dipesan di Sini

Jadwal Bioskop Dilan 1991 Surabaya Tayang Kamis 28 Februari 2019, Tiket Bisa Dipesan di Sini

SURYA.co.id - Film Dilan 1991 yang disutradari oleh Fajar Bustomi akan segera tayang di bioskop Indonesia pada 28 Februari 2019.

Film bergenre romance ini masih sama seperti garapan pertamanya yang bercerita tentang kisah cinta remaja era 90-an dengan latar belakang Kota Kembang, Bandung.

Menurut informasi, proses syuting film Dilan 1991 dilakukan akhir tahun 2018 kemarin dan menghabiskan waktu 41 hari.

Proses syuting berjalan lancar dan sesuai dengan rancana.

Sutradara film Dilan 1991, Fajar Bustomi yakin jika sekuel film Dilan 1990 ini akan menjadi film yang bagus, mengingat persiapannya yang cukup baik.

• Trailer Dilan 1991 Sudah Rilis, Ini Ucapan Vanesha Prescilla & Iqbaal Ramadhan Usai 1 Tahun Pisah

• Sinopsis & Trailer Film Dilan 1991, Mulai 28 Februari 2019, Akankah Hubungan Mereka Berlanjut?

• Jadwal Tayang Film Dilan 1991, Akan Tayang Serempak di Bioskop Indonesia Pada 28 Februari 2019

"Alhamdulillah shooting film Dilan 1991 sudah selesai dan berjalan dengan lancar di 41 hari. Doakan semoga proses post produksinya juga lancar dan menghasilkan film yang baik yang bisa membahagiakan banyak orang,” ungkapnya.

Dalam pencarian talent, produser dari rumah produksi Max Pictures, Ody Mulya Hidayat mengaku butuh waktu satu tahun untuk menemukan sosok Dilan yang pas.

Bersama Pidi Baiq, penulis novel Dilan 1990, Dilan 1991 dan Milea, Ody Mulya Hidayat yang mengajak penulis naskah film ternama Titien Wattimena ini terus mencoba mencari pemeran Dilan.

"Kami membutuhkan waktu sampai satu tahun untuk menemukan Iqbaal Ramadhan yang dinilai bisa dan mewakili sosok Dilan," kata Ody Mulya Hidayat dikutip dari artikel Warta Kota yang berjudul 'Produser 'Dilan 1991': Menemukan Milea Jauh Lebih Mudah Daripada Dilan'.

Sebelum menemukan Iqbaal Ramadhan sebagai pemeran Dilan, Ody Mulya Hidayat bersama Titien Wattimena 'menemukan' novel Dilan tulisan Pidi Baiq.

Begitu tertarik mengangkat cerita novel tersebut ke layar lebar, Ody Mulya Hidayat menemui Pidi Baiq.

Pertemuan bersama Pidi Baiq membuahkan hasil baik. Pidi Baiq yang biasa disapa Ayah tersebut menyetujui niat rumah produksi Max Pictures untuk mengangkat cerita novel Dilan ke layar lebar.

Setelah bertemu si empunya cerita, Ody Mulya Hidayat kemudian mencari sutradara yang dianggapnya cocok dan pas menggarap film Dilan.

"Bertemulah saya dan Fajar Bustomi," kata produser gaek tersebut.