MotoGP
Respon 'Saingan' Sirkuit Mandalika Lombok Soal Rencana MotoGP 2021, Berharap Bisa Terlaksana
Irawan Sucahyono, Circuit Advisor Sentul angkat bicara soal proyek MotoGP 2021 yang akan dilaksanakan di Sirkuit Mandalika, Lombok NTB
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Musahadah
SURYA.co.id - Irawan Sucahyono, Circuit Advisor Sentul angkat bicara soal proyek MotoGP 2021 yang akan dilaksanakan di Sirkuit Mandalika, Lombok NTB
Seperti diketahui, Direktur Utama Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) Abdulbar M Mansoer telah mengatakan bahwa Indonesia sudah masuk dalam kalender MotoGP pada 2021
Keputusan tersebut jelas membuat para kandidat lain seperti Sirkuit Sentul, Jakabaring, Palembang, dan GBK putus harapan.
Sebab, promotor MotoGP telah memilih ITDC untuk menyelenggarakan balap motor level dunia itu di kawasan wisata Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Dilansir dari Kompas.com, Irawan Sucahyono menjelaskan keputusan tersebut dinilai bagus dan semoga bisa terlaksana, dan ini merupakan proyek MotoGP ke-4 pada pemerintahan sekarang.
Namun masih banyak yang harus dilakukan agar ajang tersebut bisa berlangsung.
"Ini merupakan MotoGP Agreement ke-3 yang dibuat Indonesia, karena tanda tangan perjanjian adalah tahap paling mudah dan paling simpel. Semoga setelah tanda tangan ini bisa menjadi kenyataan," ujar Irawan ketika dihubungi Kompas.com, Jumat (22/2/2019).
Sirkuit Sentul pada Maret 2018 lalu sempat mencuat karena kedatangan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke lintasan.
Hadirnya Jokowi ke Sentul dikaitkan dengan dukungan pemerintah untuk menggelar MotoGP di Sirkuit yang berada di daerah Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Di samping itu, Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Gatot S Dewa Broto, ketika dimintai keterangan mengenai kabar ini, mengatakan, pemerintah tentu mendukung, karena masyarakat juga menginginkan ajang tersebut digelar di Indonesia.
"Tetapi saya belum mendengar resmi kabar itu. Meski begitu, tetap kita harus mendukung secara penuh," ucap Gatot ketika dihubungi Kompas.com, Kamis (21/2/2019) sore.
Gatot menjelaskan, jangan sampai rencana itu gagal lagi seperti di Sentul dan Palembang.
Sebab, menurut dia masyarakat akan lebih kecewa lagi jika ternyata pada ujungnya batal.
"Harapan kami seperti itu, kalau Lombok bisa kami bangga karena bisa mengharumkan nama Indonesia juga di mata dunia, bahwa Indonesia mampu menggelar MotoGP," ujar Gatot.
Diberitakan sebelumnya, MotoGP akan digelar di Indonesia yakni di Sirkuit Mandalika, Lombok, NTB pada 2021 dengan durasi kontrak selama tiga tahun.
