Liga Indonesia
Kompetisi Liga 1 Ditunda, Aji Santoso : Waktunya Cooling Down dan Introspeksi Diri
Mantan pelatih Arema itu juga berharap, jatuhnya korban jiwa dari sepak bola kali ini benar-benar menjadi yang terakhir.
Penulis: Khairul Amin | Editor: Titis Jati Permata
SURYA.co.id | LAMONGAN – Pelatih Persela Lamongan, Aji Santoso menyetujui penundaan sementara kompetisi hingga waktu yang belum ditentukan oleh operator Liga 1, PT Liga Indonesia Baru (LIB), Rabu (26/9/2018).
Penundaan itu, menurut Aji bisa menjadi bahan perenungan maupuan introspeksi semua pihak agar kecintaan masyarakat pada sepak bola tidak lagi memakan korban jiwa.
“Saya pribadi maupun Persela pasti akan support apa yang menjadi keputusan dari federasi. Karena salah satu tujuannya adalah cooling down, juga introspeksi, jangan sampai sepak bola yang menjadi kecintaan masyarakat membawa korban, ini yang tidak bagus,” terang pelatih asal Malang itu usai pimpin latihan tim di Stadion Surajaya, Kamis (27/9/2018).
Mantan pelatih Arema itu juga berharap, jatuhnya korban jiwa dari sepak bola kali ini benar-benar menjadi yang terakhir.
Jangan karena rivalitas dan fanatisme dengan gampangnya mengorbankan nyawa.
“Saya juga mengimbau ke depan jangan sampai ada korban lagi, karena bagaimanapun juga, jangan terlalu murah nyawa di sepakbola di Indonesia, dan saya berharap ini yang terakhir kali menjadi korban,” harap pelatih 48 tahun tersebut.
Jika kejadian serupa terulang, pelatih asal Malang itu sepakat adanya tindakan tegas dari federasi berupa hukuman, baik pada suporter atau bahkan klub, sehingga memberikan efek jera.
“Saya setuju kalau ini terjadi lagi harus ada hukuman, baik suporter maupun klub, dan bisa saja terjadi di mana saja, jangan pilih kasih pada suatu tempat, siapapun harus ada hukuman, entah itu pengurangan poin atau yang lain,” harap Aji.
Dengan penundaan kompetisi sementara, tim pelatih harus mengatur ulang program latihan.
Diakui Aji, hal itu sedikit mengganggu program yang sudah dibuat sebelumnya.
Maklum saja, tim sudah menyiapkan berbagai rangkaian program untuk menjamu PSIS Semarang di Stadion Surajaya, Minggu (30/9/2018).
Meski sedikit terganggu, diakui Aji itu juga menjadi kerja dan tugas pelatih dalam kembali menyusun program yang sudah disusun sebelumnya.
“Ya sebenarnya agak sedikit terganggu, red, apalagi sebenarnya fokus kita pada pertandingan terdekat, ternyata ditunda. Tapi penundaan ini juga akan menjadi kerja pelatih bagaimana mengatur program,” pungkasnya.