Berita Tulungagung
Tiga Warga Tulungagung Asyik Nikmati Bakso di Warung, Mendadak Ada Ledakan dan Alami Luka Bakar
Tiga warga Tulungagung ini asyik nikmati bakso di warung. Mendadak ada ledakan dan mereka alami luka bakar.
Penulis: David Yohanes | Editor: Titis Jati Permata
SURYA.co.id | TULUNGAGUNG - Sebuah ledakan terjadi di warung Bakso Solo di Desa Sidorejo, Kecamatan Kauman, Selasa (14/8/2018) sekitar pukul 20.00 WIB.
Akibat kejadian itu, empat orang mengalami luka bakar serius.
Menurut Kasubag Humas Polres Tulungagung, Iptu Sumaji, kejadian bermula saat pemilik warung, Kiat (47) mengganti tabung gas 3 kilogram.
Saat itu terdengar suara gas menyembur keluar dan tercium gas elpiji.
"Pemilik warung langsung mencopot regulator dan membawa masuk ke kamar mandi," terang Sumaji, Rabu (15/8/2018).
Kiat berniat memasukkan tabung gas itu ke dalam bak air.
Selama proses itu gas elpiji dari tabung ini terus menyembur keluar.
Karena saat itu lampu kamar mandi dalam keadaan mati, Kiat menyalakan lampu.
Saat saklar ditekan, diduga terjadi loncatan bunga api.
Api ini kemudian menyambar gas yang keluar dari tabung, sehingga terjadi ledakan.
"Kobaran api ini melukai pemilik warung, selain itu ada tiga pengunjung warung yang menjadi korban," tambah Sumaji.
Tiga pengunjung warung yang menjadi korban adalah Khuzaini (30), Safitri Anugrahsuci (25) dan Fahrani Zafia Zakinah (2,5).
Mereka adalah satu keluarga asal Desa Karanganom, Kecamatan Kauman, yang tengah menikmati bakso.
Dari empat korban ini, Kiat mengalami luka bakar paling parah meliputi tubuh, kedua tangan, dan wajah.
Kiat kini dirawat di Red Zone (zona kritis) IGD RSUD dr Iskak Tulungagung.
Sementara keluarga Khuzaini dirawat di Yellow Zone (semi kritis) IGD RSUD dr Iskak.