Berita Lamongan

Duka Bocah 12 Tahun di Lamongan saat Tahu Sang Ibu Meninggalkannya dengan Cara Mengenaskan Ini

Duka bocah 12 tahun di Lamongan saat mengetahui sang ibu pergi meninggalkannya dengan cara mengenaskan ini.

Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Titis Jati Permata
surya/ahmad zaimul haq
Ilustrasi garis polisi 

SURYA.co.id | LAMONGAN - Kasus gantung diri kembali di wilayah Kabupaten Lamongan.

Kali ini korbannya bernama Painten (48) warga Dusun Blawi, Desa Sendangrejo, Kecamatan Ketimbang, Lamongan Jawa Timur.

Ia ditemukan tewas gantung diri di bagian tengah rumah, Selasa (14/8/2018).

Jasad korban ditemukan menggantung terikat selendar di belandar rumah oleh sang anak yang baru berusia 12 tahun.

Awalnya, si bocah kaget saat mendapati jasad ibunya menggantung di bagian rumahnya

"Saksi kemudian jatuh pingsan begitu mendapati ibunya menggantung," kata Kasubag Humas Polres Lamongan, AKP Harmuji, Selasa (14/8/2018).

Kasidi, suami korban mengetahui istrinya bunuh diri ketika mencarinya ke dapur.

Ketika keluar kamar, Kasidi melihat anaknya pingsan.

Penasaran, Kasiadi mendekati anaknya. Tanpa diduga ia juga melihat istrinya menggantung di belandar rumah bagian tengah.

Kasidi menurunkan jasad istrinya dan berteriak meminta tolong bantuan warga.

Teriakan Kasidi didengar tetangganya, yang kemudian berdatangan ke rumahnya.

Saat petugas polsek dan petugas Puskesmas tiba di lokasi, posisi korban sudah diturunkan.

Petugas memastikan kematian korban murni bunuh diri dan bukan karena tindak pidana atau kekerasan orang lain.

Meski penyebab kematiannya sudah jelas, polisi tetap melakukan penyelidikan.

Korban divisum di Puskesmas Ngimbang untuk memastikan penyebabnya.

Kematian korban Painten menambah panjang jumlah orang meninggal akibat bunuh diri di Lamongan.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved