Lucinta Luna Dilarang Mampir ke Rumah Ibunya, Alasan Kakaknya Bikin Tanda Tanya

SURYA.co.id - Lucinta Luna tengah berduka. Sang ibu, Djoenaeha wafat pada Jumat (13/4/2018) sekitar pukul 12.00 WIB.

Jumat sore, jenazah Djoenaeha dimakamkan di TPU Grogol Kemanggisan, Palmerah, Jakarta Barat.

Wanita yang kerap diisukan sebagai transgender ini datang terlambat karena urusan pekerjaan di Bandung.

Tiba di pusara ibunya, Luna menangis dan bersimpuh, bahkan sempat pingsan.

Usai dari makam sang Ibu, Lucinta Luna didatangi kakaknya dan ponakan yang memberikan pelukan.

Dilansir dari Grid.Id, sang kakak yang tidak mau disebutkan namanya memeluk Lucinta Luna, untuk menenangkan adiknya yang sedang menangis.

"Jangan nangis mulu, entar kuburan mak berat," ujar kakak menenangkan Lucinta Luna usai dirinya melayat pada Jumat (13/4/2018).

Saat ditanya manajer, sang kakak juga tidak menghendaki Lucinta Luna yang ingin mampir ke rumah usai melayat.

Alasan kakaknya karena rumahnya lagi  dalam suasana tidak enak.

"Abis ini mau ke rumah?" tanya Didi, manajer yang menemaninya.

"Jangan dulu, lagi enggak enak (suasana) dirumah," jawab kakaknya

Dengan perkataan kakaknya seperti memberikan gambaran atas dugaan hubungan Luna dan keluarganya tak harmonis yang marak diberitakan oleh akun-akun gosip maupun media.

Seperti kita tahu, Luna sempat ditinggal dalam prosesi pemakamanan Ibunya tersebut.

Padahal, Luna sempat ada permintaan khusus kepada kakaknya, yaitu jangan kuburkan jenazah ibundanya sebelum Lucinta Luna datang.

Namun, tetap saja pemakaman dilansungkan tanpa Lucinta Luna.