Berita Surabaya
Motif Bakar Diri Sepasang Kekasih di Surabaya Belum Terkuak, Polisi Terbentur Kondisi ini
Aksi bakar diri sepasang kekasih Robi (34) dan Eni Sri Lestari (40) di kamar kos daerah Babatan I, Wiyung, Surabaya masih menyisakan misteri.
Penulis: Fatkhul Alami | Editor: Musahadah
SURYA.co.id I SURABAYA - Aksi bakar diri sepasang kekasih Robi (34) dan Eni Sri Lestari (40) di kamar kos daerah Babatan I, Wiyung, Surabaya masih menyisakan misteri.
Hingga kini, penyidik Polsek Wiyung Surabaya belum bisa menguak motif tindakan nekat keduanya.
Kapolsek Wiyung Surabaya, Kompol M Rasyad menjelaskan, kondisi kedua korban tak memungkinkan untuk dimintai keterangan terkait pristiwa yang menggemparkan tersebut.
"Kedua korban bakar diri sudah dipindah ke Rumah Sakit Soetomo mulai kemarin (Jumat, 6/4/2018). Direncanakan akan dilakukan operasi hari ini (Sabtu, 7/4/2018)," sebut Rasyad, Sabtu (7/4/2018).
Sebelumnya, Robi dan Eni Sri ini dirawat di Rumah Sakit Wiyung Sejahtera sejak Jumat (6/4/2018) dini hari atau pasca ditemukan warga.
Kedua warga yang berasal dari warga Dukuh Karangan, Babatan, Wiyung, Surabaya dan Desa Oro-oro Ombo, Kartoharjo, Madiun mengalami luka bakar serius, terutama Robi.
Tubuh Robi mengalami luka bakar hingga 80 persen di tubuhnya. Sedang Eni Sri luka bakarnya tak seserius Robi, tapi tetap harus dirawat dan dioperasi.
"Kami masih menunggu penanganan korban di rumah sakit," jelas Rasyad.
Kasat Reskrim Polsek Wiyung, Ipda Sumarno menambahkan, kondisi kedua korban tak memungkinkan dimintai keterangan.
Pihak dokter rumah sakit masih bekerja keras melakukan tindakan medis terhadap korban bakar diri di kamar kos Babatan I, Wiyung, Surabaya ini.
"Setelah sudah sembuh dan ditangani dokter, kami akan melakukan pemeriksan korban," jelas Sumarno.
Menurut Sumarno, keterangan kedua korban sangat penting guna menguak apa penyebab dan motif mereka berdua nekad bakar diri.
"Kami hanya bisa menduga-duga, tapi kebenarannya apa kan harus minta keterangan korban. Para saksi menyebutkan sebelum kejadian sempat terjadi keributan, nanti akan kami tanyakan sebabnya," tutur Sumarno.
Sebelumnya, pasangan ini ditemukan warga dalam kondisi terbakar Kamis (5/4/2014) sekitar pukul 23.45 Wib.
Dodi Suprayogi, pemilik kos, mengungkapkan, peristiwa bakar diri ini diketahui lantaran ada asap seperti kebakaran dari kamar kos yang dihuni korban.