Liga Indonesia

Kiper Muda Persela Mengenang Choirul Huda yang Meninggal Usai Benturan Saat Pertandingan

Kiper muda Persela, Alexander, mengenang seniornya, Choirul Huda yang meninggal dunia saat laga. Inilah ceritanya...

Penulis: Dya Ayu | Editor: Eben Haezer Panca
ist/dok.pribadi
Foto kenangan Alexander (kiri) bersama Choirul Huda (kanan) dan Erick Ibrahim (tengah), pelatih kiper Persela bersama. 

SURYA.co.id | LAMONGAN - Sepeninggal almarhum Choirul Huda, Alexander, kiper muda Persela Lamongan yang saat ini didaulat untuk menjadi pelapis Ferdiansyah di daam tim, membeberkan pesan Choirul Huda padanya.

Sebagai kiper junior yang berangkat dari Persela U-19, Alexander sering mendapat wejangan dan pesan dari Huda, seniornya di Persela yang sudah mengabdi selama 17 tahun lamanya.

Dari sekian banyak pesan Huda yang disampaikan padanya, Alex ingat satu pesan yang akan dia emban hingga nanti.

"Beliau senior yang benar-benar tulus saat memberi wejangan pada juniornya. Dari pesan yang disampaikan ke saya, yang paling saya ingat itu yang begini: Alex, kita sukses itu bukan yang sering kita lakukan, tapi yang terus kita lakukan," ujar Alexander saat menirukan nasehat yang diberikan Choirul semasa hidup, Rabu (18/10/2017) sore.

Tak hanya itu, Alexander juga menceritakan firasat yang tidak enak saat Choirul Huda mendapat musibah benturan keras. Menurut Alex, cuaca mendung saat pertandingan seperti mengisyaratkan langit ikut menangis.

"Rasanya beda saja, mendungnya beda. Terutama saat almarhum kena benturan dan dibawa ke rumah sakit sampai dinyatakan meninggal dunia. Itu awalnya panas lalu hujan deras sekali. Rasanya kehilangan sekali," jelasnya.

(Baca: Choirul Huda Meninggal Dunia - Seperti Ini Duka Liga Spanyol atas Tragedi Kiper Choirul Huda)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved