Menonjol, Kasus Kekerasan Dalam Pacaran di Jatim

Kasus adanya intimidasi selama pacaran, pemaksaan hubungan seksual serta kasus pemutusan sepihak usai kegadisannya direnggut.

Penulis: Musahadah | Editor: Titis Jati Permata

SURYA Online, SURABAYA - Kasus kekerasan dalam berpacaran (dating violence) semakin merebak di Jawa Timur.

Kasus ini menduduki peringkat kedua yang dilaporkan ke Telepon sahabat anak (TeSA) 129 Jawa Timur (Jatim).

Ketua TeSA 129 Jatim Isa Anshori mengungkapkan, sejak Januari hingga Juli 2013 ada 14 kasus kekerasan dalam pacaran yang diterimanya.

Kasus ini seperti adanya intimidasi selama pacaran, pemaksaan hubungan seksual serta kasus pemutusan sepihak usai kegadisannya direnggut.

Menurut Isa, akibat permasalahan ini bisa merembet kepada kasus perdagangan manusia.

"Tak sedikit remaja perempuan ini yang akhirnya memutuskan untuk menjual diri atau dijual oleh pihak lain setelah kegadisannya direnggut," katanya saat ditemui di kantornya, Senin (23/7/2013).

Untuk mengembalikan ke kondisi normal, menurut Isa tidak mudah. Butuh pendekatan sekitar tiga bulan untuk merecovery kejiwaan korbannya.

Sementara kasus pertama yang paling banyak dilaporkan adalah krisis kepercayaan diri pada remaja.

Ada 64 pengaduan terkait masalah ini. Terdiri dari 52 masalah ketidakpercayaan akan potensi yang dimiliki dan sisanya adalah masalah yang ditimbulkan oleh keluarga anak.

Sementara untuk total pengaduan sejak Januari 2013 hingga Juli 2013 ada 109 kasus yang melibatkan anak-anak. Jumlah ini meningkat dibandingkan tahun lalu dalam kurun waktu yang sama ada 12 aduan.

Selain kekerasan dalam pacaran dan krisis kepercayaan diri, masalah lain yang timbul seperti ketidakpahaman tentang kesehatan alat reproduksi.

"Untuk masalah ini kami mendapat permintaan layanan konsultasi sebanyak 12 konseling. Rata-rata, remaja ini ingin mengerti bagaimana bisa menjaga alat reproduksi selama masa pacaran," kata Isa yang juga Ketua Dewan Pendidikan Surabaya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved