Ringkasan Berita:

• Peringatan Hari Pahlawan di Gresik diwarnai dengan penyerahan 3.022 Surat Keputusan (SK) PPPK oleh Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani, memicu tangis haru & suka cita.
• Bupati Gus Yani menegaskan bahwa 3.022 PPPK tersebut adalah "pahlawan baru" Gresik yang berjuang melalui pengabdian dan pelayanan kepada masyarakat.
• Penerimaan SK PPPK adalah simbol amanah dan tanggung jawab untuk terus mengabdi, menebar manfaat, dan menjaga semangat perjuangan demi kemajuan Gresik.

 

SURYA.co.id | GRESIK - Hari Pahlawan yang jatuh 10 November menjadi hari yang tak terlupakan bagi ribuan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di lingkungan Pemkab Gresik.

Upacara peringatan Hari Pahlawan Nasional 2025 di halaman Kantor Bupati Gresik, Senin (10/11/2025) menjadi tangis haru dan suka cita.

Baca juga: Danrem 084/BJ Buka Latihan Persami dan Bela Negara KKRI Gelombang III di Gresik

Upacara dipimpin langsung oleh Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani, dan diikuti jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Gresik, ASN, serta perwakilan organisasi masyarakat.

Peringatan Hari Pahlawan tahun ini mengusung tema 'Pahlawan Teladanku, Terus Bergerak, Melanjutkan Perjuangan'.

Upacara dimulai dengan pengibaran Bendera Merah Putih, pembacaan teks Pancasila, UUD 1945, dan pesan-pesan pahlawan.

Tak hanya upacara, momentum Hari Pahlawan juga dirangkai dengan penyerahan 3.022 Surat Keputusan (SK) Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di lingkungan Pemkab Gresik.

Penyerahan dilakukan langsung oleh Bupati Fandi Akhmad Yani.

“Di momen Hari Pahlawan, 3.022 PPPK hari ini adalah pahlawan baru bagi Gresik. Mereka berjuang dengan pengabdian dan pelayanan kepada masyarakat Kabupaten Gresik,” tegas Gus Yani.

Tanggung Jawab

Ia menambahkan penerimaan SK PPPK bukan sekadar pengesahan status pegawai, tetapi juga simbol tanggung jawab dan pengabdian untuk daerah.

“Menerima SK PPPK bukan sekadar tanda status pegawai, tapi simbol amanah. Amanah untuk terus mengabdi, menebar manfaat, dan menjaga semangat perjuangan agar Gresik baru semakin maju,” imbuhnya.

Dalam upacara tersebut, Gus Yani juga membacakan sambutan Menteri Sosial RI Saifullah Yusuf, yang menegaskan bahwa kemerdekaan bangsa Indonesia tidak diraih dengan mudah, melainkan hasil dari perjuangan panjang, kesabaran, dan keikhlasan para pahlawan.

Menurutnya, nilai-nilai perjuangan itu harus menjadi teladan bagi generasi masa kini.

Kini, perjuangan tidak lagi dilakukan dengan bambu runcing, melainkan melalui ilmu pengetahuan, empati, dan pengabdian kepada masyarakat.

Momen Hari Pahlawan di Gresik ini diharapkan menjadi pengingat sekaligus penguat semangat ASN dan masyarakat untuk terus berkontribusi bagi kemajuan daerah.

“Sebagaimana para pahlawan telah memberikan segalanya untuk Indonesia, maka kini giliran kita menjaga agar api perjuangan itu tidak pernah padam, dengan bekerja, bergerak dan berdampak,” tutup Gus Yani membacakan pesan Menteri Sosial.