Bonek Tunjukkan Kedewasaan, Sambut Arema FC Tanpa Insiden Saat Laga di GBT Surabaya

Ringkasan Berita:

• Kedewasaan Bonek terlihat saat menyambut kedatangan Arema FC di GBT, Surabaya, Jatim, tanpa insiden.
• Arema FC datang menggunakan bus, bukan rantis, dan berjalan aman.
• Cak Tessy puji keamanan dan tekankan Surabaya aman serta tertib.

Kedatangan Arema FC Berjalan Aman Tanpa Rantis

SURYA.CO.ID, SURABAYA - Suporter Persebaya, Bonek menunjukkan kedewasaan saat menyambut kedatangan Arema FC di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Jawa Timur (Jatim), Sabtu (22/11/2025). 

Meski laga bertajuk derbi Jatim ini diprediksi berjalan dengan tensi tinggi, situasi tetap kondusif dan tidak meluas ke luar lapangan.

Salah satu bukti kondusifnya situasi ialah kedatangan rombongan Arema FC yang menggunakan bus, bukan kendaraan taktis seperti yang lazim dipakai ketika bertanding pada derbi-derbi sebelumnya di kompetisi Indonesia. 

Seluruh proses kedatangan berjalan lancar tanpa gangguan dari Bonek.

Baca juga: Persebaya vs Arema FC Berakhir 0-0 di Babak Pertama, Duel Panas Penuh Drama VAR

Cak Tessy: Surabaya Aman dan Tertib

Cak Tessy, salah satu pentolan Bonek Tribun Kidul, menyampaikan bahwa suasana aman ini merupakan bentuk kedewasaan suporter Persebaya. 

Ia bahkan ikut menyambut kedatangan tim tamu.

“Ini Surabaya, aman dan tertib. Tim Arema FC datang ke GBT naik bus, tidak ada kendaraan rantis,” ujar Cak Tessy di GBT.

Ia juga tampak menyalami official dan beberapa pemain Arema FC yang turun dari bus. 

Menurutnya, situasi aman ini tidak lepas dari kerja optimal petugas keamanan.

“Terima kasih pada pihak keamanan yang sudah menjalankan tugas dengan sangat baik,” tambahnya.

Bukan Kali Pertama Arema FC Datang Tanpa Rantis

Kedatangan Arema FC tanpa kendaraan taktis bukan kali pertama. 

Musim lalu, tim Singo Edan juga telah memulai tren ini, setelah beberapa musim sebelumnya selalu datang ke Surabaya menggunakan rantis karena tingginya tensi derbi.

Langkah ini, dinilai sebagai tanda membaiknya atmosfer pertandingan dan makin dewasa­nya kedua kelompok suporter dalam merespons big match derby Jawa Timur.