Berita Persebaya Hari Ini: Tampil Pincang, Prediksi Skor Bajul Ijo Lawan Arema FC

Ringkasan Berita:

• Rivalitas panjang dua tim besar Jawa Timur membuat laga ini selalu jadi sorotan.
• Arema juga datang dengan motivasi tinggi. Mereka ingin mencuri poin dari Surabaya untuk menyalip posisi Persebaya di klasemen
• Persebaya akan mengandalkan dukungan penuh Bonek di Stadion Gelora Bung Tomo. 

SURYA.co.id Surabaya - Derbi Jatim antara Persebaya Surabaya dan Arema FC di Stadion Gelora Bung Tomo, Sabtu (22/11/2025), dipastikan berlangsung panas. 

Rivalitas panjang dua tim besar Jawa Timur membuat laga ini selalu jadi sorotan.

Persebaya datang dengan kondisi penuh tekanan. Lima laga terakhir hanya menghasilkan satu kemenangan, membuat suara Bonek mendesak pelatih Eduardo Perez mundur semakin keras.

Bagi Perez, laga ini bisa jadi penentu nasibnya. 

“Ini pertandingan besar. Ini derby, saya tahu rivalitas Arema dan Persebaya,” kata Perez dalam wawancara Rabu (19/11/2025) setelah latihan.

 “Bagi kami, ini pertandingan yang sangat penting. Kami akan bekerja sangat keras untuk melakukan yang terbaik,” pungkasnya.

Baca juga: Derbi Jatim: Arief Catur dan Perez Tegaskan Persebaya Surabaya Siap Tampil Habis-Habisan

Di sisi lain, Arema juga datang dengan motivasi tinggi. Mereka ingin mencuri poin dari Surabaya untuk menyalip posisi Persebaya di klasemen. Saat ini kedua tim sama-sama mengoleksi 15 poin, hanya berbeda satu peringkat.

Motivasi Pemain dan Ancaman Lawan

Arief Catur, bek sayap kanan Persebaya, menjadi salah satu pemain yang paling bersemangat. Ia baru saja mencetak gol perdananya saat Persebaya bermain imbang 1-1 melawan Persik Kediri.

“Gol itu jadi motivasi tambahan buat saya. Tapi yang utama tetap kerja keras bantu tim meraih kemenangan,” kata Arief dalam wawancara Rabu (19/11/2025) setelah latihan.

Arief tampil konsisten sepanjang musim ini. Dari 10 pertandingan, ia mencatatkan 895 menit bermain, 1 gol, 2 assist, 24 tekel, 35 intersep, dan 2 sapuan.

Namun, Persebaya harus kehilangan Francisco Rivera yang absen karena kartu merah. Kehilangan kreator serangan ini jelas merugikan Bajol Ijo.

Baca juga: Laga Penuh Gengsi Lawan Arema FC, Pelatih Persebaya : Berjuang Mati-matian Raih Kemenangan

Arema punya senjata utama, Dalberto, yang kini menjadi top skor Super League dengan 10 gol. Eduardo Perez mengakui ancaman itu. 

“Semua orang tahu bahwa Dalberto adalah pencetak gol terbanyak di liga. Tapi seperti yang selalu saya katakan, bagi saya, dia hanyalah satu pemain,” ujarnya.

Pelatih Arema, Marcos Santos, menilai Persebaya adalah tim kuat dengan permainan agresif. “Persebaya adalah tim bagus. Motivasi dari suporter membuat mereka lebih kuat. Permainan mereka cukup agresif dan kerap melakukan pressing atas,” ungkapnya.

Prediksi Skor dan Jalannya Laga

Dengan kondisi kedua tim, laga ini diprediksi berlangsung sengit. Persebaya akan mengandalkan dukungan penuh Bonek di Stadion Gelora Bung Tomo. 

Arema datang dengan rekor tandang yang cukup baik dan motivasi tinggi setelah evaluasi dari laga sebelumnya.

Bruno Moreira bisa jadi harapan utama Persebaya untuk menembus pertahanan Arema. Sementara Dalberto tetap menjadi ancaman besar bagi lini belakang Bajol Ijo.

Pertandingan diprediksi berjalan terbuka. Persebaya akan mencoba menekan sejak awal dengan dukungan suporter, sementara Arema mengandalkan serangan balik cepat.

Dengan tensi tinggi dan motivasi besar dari kedua tim, skor imbang 1-1 atau kemenangan tipis 2-1 bagi salah satu tim menjadi prediksi realistis.

Derbi Jatim kali ini bukan hanya soal tiga poin, tetapi juga soal harga diri. Semua mata akan tertuju pada GBT, Sabtu (22/11/2025), untuk melihat siapa yang keluar sebagai pemenang.

Pelatih Persebaya Surabaya, Eduardo Perez, menegaskan timnya tidak gentar menghadapi Arema FC pada laga bertajuk Derby Jawa Timur (Jatim) di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) pada Sabtu (22/11/2025). 

Meski Bajul Ijo tampil pincang tanpa tiga pemain asing andalannya, Eduardo Perez tetap optimistis skuad yang tersedia siap tampil maksimal.

Persebaya Kehilangan Tiga Pemain Asing

Persebaya terpaksa turun tanpa tiga pemain asing inti.

Center bek Risto Mitrevski masih menjalani pemulihan cedera panjang, sementara Leo Lelis absen akibat sanksi Komdis PSSI. 

Di lini tengah, kreativitas tim berkurang, karena Francisco Rivera harus menepi setelah menerima kartu merah pada laga sebelumnya.

“Rivera sangat penting bagi kami, tetapi kami memiliki satu skuad dengan 27 pemain,” ujar Eduardo Perez, Kamis (20/11/2025).

Pelatih asal Spanyol itu menegaskan, semua pemain yang mendapat kesempatan tampil sudah siap mengisi peran pengganti. 

Ia menolak menjadikan absennya pemain sebagai alasan.

“Saya tidak ingin bicara tentang pemain yang tidak bisa bermain. Sekarang saya ingin bicara tentang pemain yang bisa bermain,” tegasnya.

Derby Jatim Bergengsi, Suporter Panaskan Atmosfer

Laga Persebaya vs Arema FC selalu menjadi laga sarat tensi tinggi. 

Dua kelompok suporter masing-masing tim, juga sudah memanaskan atmosfer lewat psywar di media sosial sejak jauh hari.

Laga pekan ke-13 Super League 2025/2026 ini pun mendapat sorotan besar, mengingat rivalitas panjang kedua tim.

Laga Penentu Nasib Eduardo Perez

Bagi Eduardo Perez, pertandingan ini bukan hanya soal gengsi Derby Jatim, tetapi juga dapat menjadi penentu masa depannya di Persebaya. 

Desakan dari sebagian Bonek agar dirinya mundur semakin kuat, setelah Persebaya hanya meraih satu kemenangan dalam lima laga terakhir.

“Ini pertandingan besar. Ini derby. Saya tahu rivalitas Arema dan Persebaya. Kami akan bekerja sangat keras untuk melakukan yang terbaik” tandas Eduardo Perez.