MotoGP 2025
Target Marco Bezzecchi Kalahkan Marc Marquez Bukan Pecco Bagnaia
Bezzecchi saat ini berada di peringkat keempat klasemen dengan koleksi 229 poin, sedangkan Bagnaia 237.
SURYA.CO.ID – Balapan MotoGP 2025 makin seru, kini posisi Pecco Bagnaia di urutan ketiga Klasemen MotoGP 2025 mulai diteror oleh Marco Bezzecchi.
Pebalap besutan Aprilia itu kian menunjukkan tren positif dengan motor RS-GP miliknya untuk menorehkan hasil yang diharapkan
Konsisten finis podium dalam empat balapan terakhir bikin Bezzecchi mampu memangkas gap dengan Pecco Bagnaia.
Bezzecchi saat ini berada di peringkat keempat klasemen dengan koleksi 229 poin, sedangkan Bagnaia 237.
Selisih 8 poin bikin MB72 punya peluang besar untuk menggusur Bagnaia dari peringkat tiga klasemen.
Baca juga: Hasil Sprint Race MotoGP San Marino 2025: Marc Marquez DNF, Marco Bezzecchi Melejit
CEO Aprilia Racing, Massimo Rivola, menegaskan Bezzecchi layak ke urutan tiga klasemen MotoGP 2025.
Berdasarkan performa yang ia tunjukkan dalam beberapa seri balapan terakhir, memang pebalap Italia itu berpotensi untuk naik ke urutan ketiga.
Namun menariknya, Rivola mencoba meningkatkan standar di situasi saat ini.
Tujuan yang diharapkan sang CEO adalah bisa mengalahkan Marc Marquez sebelum musim 2025 berakhir.
Konteksnya adalah bisa mengalahkan The Baby Alien dalam balapan, karena untuk menang dalam persaingan gelar juara dunia sudah terkunci.
Baca juga: Jadwal MotoGP Jepang 2025, Marc Marquez Diambang Juara Dunia Disini Kemenangan Ke-100
"Marco melakukan sesuatu yang istimewa. Saya akan mengatakan bahwa dia mengendarai motor di atas kemampuan motor kami saat ini, melihat apa yang dilakukan oleh pembalap lain, seperti yang juga dilakukan oleh Marquez," papar Rivola melansir Motorsport.
"Jadi, dari sudut pandang ini, kami sangat bangga bahwa di tahun pertamanya dia sudah berada di level ini, karena biasanya pembalap butuh waktu untuk mengeksploitasi motor hingga sepersepuluh terakhir," tambahnya.
Meski begitu, posisi ketiga klasemen akhir dalam kejuaraan dunia memang pantas didapat oleh Bezzecchi mengingat naik turunnya performa Bagnaia.
Tapi prioritas utama Aprilia dengan Bezzecchi adalah menumbangkan kakak Alex Marquez di satu seri balapan.
"Jika Marco berada di posisi ketiga (klasemen akhir) di Kejuaraan Dunia, saya pikir ia pantas mendapatkannya. Tetapi tujuannya adalah untuk mengalahkan #93, karena Marc menetapkan target yang luar biasa, meningkatkan standar dari waktu ke waktu," tegas Rivola.
Menilik kalender MotoGP 2025, sisa seri balapan musim ini ada enam termasuk gelaran balap di Sirkuit Motegi, Jepang, akhir pekan ini.
Di mana Bezzecchi masih ada dua belas kesempatan balapan demi mengalahkan pebalap nomor #93.
Klasemen MotoGP 2025 Terbaru (Top 15)
Per Minggu, 14 september 2025
1. Marc Marquez - Ducati Lenovo Team - Ducati: 512
2. Alex Marquez - BK8 Gresini Racing - Ducati: 330
3. Pecco Bagnaia - Ducati Lenovo Team - Ducati: 237
4. Marco Bezzecchi - Aprilia Racing - Aprilia: 229
5. Pedro Acosta - Red Bull KTM Factory Racing - KTM: 188
6. Franco Morbidelli - Pertamina Enduro VR46 - Ducati: 180
7. Fabio di Giannantonio - Pertamina Enduro VR46 - Ducati: 179
8. Fermin Aldeguer - BK8 Gresini Racing - Ducati: 141
9. Fabio Quartararo - Monster Energy Yamaha - Yamaha: 137
10. Johann Zarco - LCR Honda Castrol - Honda: 117
11. Brad Binder - Red Bull KTM Factory Racing - KTM: 101
12. Luca Marini - Honda HRC Castrol - Honda: 94
13. Enea Bastianini - Red Bull KTM Tech 3 - KTM: 84
14. Raul Fernandez - Trackhouse Racing - Aprilia: 84
15. Maverick Vinales - Red Bull KTM Tech 3 - KTM: 72
| Hasil MotoGP Malaysia 2025: Alex Marquez Tercepat, Pecco Bagnaia Apes! |
|
|---|
| Starting Grid MotoGP Malaysia 2025: Pecco Bagnaia Pole Sitter, Disusul Marquez dan Morbidelli |
|
|---|
| Pecco Bagnaia Terpuruk Berkah Marc Marquez, Paket Naik Gaji Dari Ducati di MotoGP 2027 |
|
|---|
| Sirkuit Mandalika di Setup Untuk Balapan Mobil Pasca MotoGP 2025 |
|
|---|
| Podium Kemenangan Perdana Raul Fernandez di MotoGP Australia 2025 |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.