Berita Viral

Imbas Komandan KKB Papua Semut Merah Tewas, Rawan Serangan Balasan, Penjagaan Yahukimo Diperketat

Aparat memperketat keamanan di Yahukimo usai operasi penegakan hukum yang menewaskan pimpinan KKB. Situasi kini dikabarkan terkendali.

tribun papua
SERANGAN KKB - Personel Satgas Damai Cartenz 2024 saat melaksanakan apel pasukan giat patroli di Distrik Kiwirok, Pegunungan Bintang, Jumat (19/1/2024). 

Selain itu, aparat juga berhasil menangkap anggota KKB lainnya bernama Jayainus Pogau alias Supi Pogau.

Ia ditangkap pada Jumat (31/10/2025) sekitar pukul 15.10 WIT di area Pasar Kalibobo, Kabupaten Nabire, Papua Tengah.

Pogau disebut sebagai Komandan Batalyon Hetobia Kodap III Nduga, yang berada di bawah komando Aibon Kogoya.

Kepala Operasi Damai Cartenz, Brigjen Pol. Dr. Faizal Ramadhani, mengungkapkan bahwa penangkapan tersebut dilakukan setelah penyelidikan intensif sejak pagi hari.

Tim berhasil mendeteksi keberadaan Pogau di sekitar pasar, lalu melakukan penangkapan cepat tanpa perlawanan.

“Penangkapan ini merupakan hasil kerja keras dan sinergi antara Satgas Damai Cartenz dengan jajaran Polres Nabire dalam menekan aktivitas kelompok bersenjata di wilayah Papua,” ujar Brigjen Faizal.

Kombinasi operasi penegakan hukum dan peningkatan patroli menunjukkan bahwa aparat terus menjaga kestabilan di wilayah Papua Pegunungan.

Masyarakat diharapkan tetap tenang dan beraktivitas seperti biasa, sementara aparat memastikan situasi keamanan tetap kondusif.

Undius Kogoya Pentolan KKB Papua yang Meninggal

Sebelumnya, Panglima Panglima Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) Kodap VIII Intan Jaya, Brigjend Undius Kogoya, dilaporkan meninggal dunia.

Pentolan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua ini dikabarkan meninggal dunia di Kampung Jae, Distrik Wandai, Kabupaten Intan Jaya.

Kabar meninggalnya Undius Kogoya dibenarkan Kapolres Intan Jaya Kompol Sofian Samakori.

Kompol Sofian Samakori mengungkapkan, Undius meninggal karena sakit. 

Hanya saja penyakit apa yang diidap pria yang kerap melakukan teror ini, hingga kini belum dipastikan. 

Kabar duka ini juga diungkapkan Sebby Sambom, Jubir TPNPB OPM dalam Siaran Pers Manajemen Markas Pusat KOMNAS TPNPB, Rabu (22/10/2025). 

Sebby secara resmi mengumumkan duka nasional kepada seluruh pasukan TPNPB di 36 komando daerah pertahanan di seluruh tanah Papua.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved