Kini Jabat Kaposek Geger Madiun, Inilah Rekam Jejak AKP Hafiz Prasetia Akbar Menantu Andika Perkasa

SURYA.co.id - Inilah rekam jejak Kapolsek Geger AKP Hafiz Prasetia Akbar. Ternyata menantu eks Panglima TNI Andika Perkasa.

Nama Hafiz Prasetia Akbar belakangan menarik perhatian publik. Ia merupakan putra dari Marsekal (Purn) TNI Yuyu Sutisna, mantan Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KASAU), sekaligus meniti karier di kepolisian.

Saat ini, Hafiz dipercaya memimpin Kepolisian Sektor (Polsek) Geger, Madiun, Jawa Timur. Jabatan sebagai Kapolsek Geger itu resmi ia emban sejak 21 Juli 2025.

Latar belakang pendidikannya juga terbilang prestisius.

Ia pernah melanjutkan studi di University of Edinburgh, Skotlandia, sebuah kampus ternama dunia yang banyak melahirkan pemimpin dan akademisi berkelas internasional.

Selain memiliki karier cemerlang di kepolisian, Hafiz juga dikenal lewat hubungan keluarganya. Ia adalah menantu dari mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa.

Pernikahannya dengan Angela Adinda Nurrina Hedropriyono berlangsung pada Minggu, 17 November 2024.

Dengan latar belakang keluarga besar militer dan pendidikan yang mumpuni, menarik untuk melihat bagaimana sepak terjang Hafiz Prasetia Akbar ke depan dalam dunia kepolisian.

Berikut selengkapnya rekam jejaknya.

Hafiz Prasetia Akbar lahir di Jakarta pada 9 September 1992. Ia tumbuh dalam keluarga dengan latar belakang militer yang kuat, sebab ayahnya adalah Marsekal TNI (Purn) Yuyu Sutisna, mantan Kepala Staf Angkatan Udara, sementara ibunya bernama Ayuning Dewanti. Dari kecil Hafiz dikenal sebagai pribadi disiplin, cerdas, dan dekat dengan kedua adik perempuannya, Nadya Afiefa Putri dan Annisa Elysia Pramesti.

Menapaki jalur karier di dunia kepolisian, Hafiz memulai pendidikan di Akademi Kepolisian (Akpol) pada tahun 2014 dan lulus pada 2018.

Tak berhenti di situ, ia melanjutkan studi di Universitas Indonesia dengan fokus pada kajian ilmu kepolisian, kemudian memperluas wawasannya hingga ke kancah internasional.

Berbekal beasiswa LPDP, Hafiz berhasil menuntaskan program Master of Science (MSc) di University of Edinburgh, Skotlandia, dengan jurusan Criminology and Criminal Justice. Latar akademiknya yang kuat membuatnya dikenal sebagai perwira muda yang berwawasan luas.

Dalam tugasnya, Hafiz berdinas sebagai Inspektur Polisi Satu (Iptu) di Kepolisian Republik Indonesia dan tercatat pernah bertugas di Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polres Bogor.

Di lingkungan kerja, ia dianggap sebagai sosok profesional yang tekun, sekaligus membawa perspektif segar dari pengalaman akademisnya di dalam dan luar negeri.

Kehidupan pribadinya sempat menjadi sorotan publik ketika ia menjalin hubungan dengan Angela Adinda Nurrina Perkasa, putri dari Jenderal (Purn) Andika Perkasa.

Pertunangan mereka sempat mencuri perhatian, hingga akhirnya pasangan ini resmi menikah pada 17 November 2024.

Pernikahan tersebut mempertemukan dua keluarga besar yang sama-sama memiliki rekam jejak panjang di dunia militer dan pertahanan.

Dengan latar belakang keluarga, pendidikan, dan karier yang dimiliki, Hafiz Prasetia Akbar dipandang sebagai sosok perwira muda dengan masa depan cerah.

Ia menggabungkan disiplin militer dari keluarganya, ilmu pengetahuan modern dari pendidikannya, serta dedikasi nyata dalam tugas kepolisian yang dijalaninya.

Melihat perjalanan karier Hafiz Prasetia Akbar, saya merasa ada benang merah yang menarik antara latar belakang keluarga, pendidikan, hingga posisi yang kini ia emban.

Tidak semua anak perwira tinggi militer memilih jalur yang sama dengan orang tuanya, tetapi Hafiz justru menempuh jalannya sendiri dengan mengabdi di kepolisian.

Sejak resmi menjabat sebagai Kapolsek Geger, Madiun pada 21 Juli 2025, Hafiz menunjukkan bahwa ia siap memikul tanggung jawab sebagai pemimpin di tingkat akar rumput.

Bagi saya, hal ini penting, karena memimpin di level polsek bukan hanya soal mengatur personel, tetapi juga tentang memahami masyarakat secara langsung.

Saya juga menilai latar belakang akademisnya di University of Edinburgh, Skotlandia, memberi warna tersendiri.

Pendidikan internasional biasanya membentuk pola pikir lebih terbuka, dan ini bisa menjadi modal besar bagi Hafiz dalam menghadapi tantangan di lapangan.

Di sisi lain, fakta bahwa ia merupakan menantu dari Jenderal (Purn) Andika Perkasa menambah sorotan publik terhadap sosoknya.

Pernikahannya dengan Angela Adinda Nurrina Hedropriyono pada 17 November 2024 seakan memperkuat jejaring keluarga besar yang punya pengaruh besar di dunia militer maupun keamanan.

Namun, menurut saya, yang paling penting bukanlah siapa ayahnya atau siapa mertuanya, melainkan bagaimana Hafiz membuktikan kapasitas dirinya.

Publik tentu menantikan apakah ia bisa berdiri sebagai pemimpin yang mandiri, bukan sekadar berada di bawah bayang-bayang nama besar keluarga.

Dengan kombinasi pendidikan, pengalaman, dan tanggung jawab yang kini ia emban, saya melihat Hafiz Prasetia Akbar punya peluang besar untuk menjadi sosok berpengaruh dalam tubuh Polri di masa depan.

>>>Update berita terkini di Googlenews Surya.co.id