100 KDMP di Lamongan Sudah Beroperasi, akan Jadi Pemasok SPPG Program MBG

Ringkasan Berita:

• 100 Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) di Lamongan yang sudah beroperasi akan menjalin kerjasama dengan SPPG untuk memasok kebutuhan dapur MBG.
• 39 KDKMP lainnya masih dalam proses pembangunan. Sedangkan 402 KDMP di Kabupaten Lamongan sudah terdaftar di Simkopdes
• Masyarakat diimbau aktif menjadi anggota KDMP di wilayah masing-masing. Anggota KDMP dapat menyalurkan produk perikanan, pertanian dan peternakannya di koperasi tersebut.

SURYA.CO.ID, LAMONGAN - Sebanyak 100 Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) di Lamongan dipastikan sudah beroperasi.

Keberadaan KDMP nantinya juga akan menjalin kerjasama dengan SPPG untuk memasok kebutuhan dapur MBG.

Keberadaannya siap melayani kebutuhan masyarakat desa. 

"Seperti sudah disampaikan Bupati  ke Wakil Panglima TNI saat berkunjung ke Lamongan Senin (17/11/2025) lalu, saat ini sudah ada 100 KDMP di Lamongan yang beroperasi," kata  Plt Kepala Dinas Koperasi dan Usah Mikro Lamongan, Anang Taufik, Senin (24/11/2025).

Baca juga: Pemkab Lamongan Dorong Sinergikan KDMP dan SPPG Wujudkan Program MBG

Sementara 39 KDKMP lainnya masih dalam proses pembangunan.

Sedangkan 402 KDMP di Kabupaten Lamongan sudah terdaftar di Sistem Informasi Manajemen Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (Simkopdes).

"Dan 155 KDMP telah melakukan input lokasi pembangunan gerai, " katanya. 

Sementara 402 KDMP di Kabupaten Lamongan sudah terdaftar di Sistem Informasi Manajemen Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (Simkopdes). 155 KDMP telah melakukan input lokasi pembangunan gerai.

Maksimalkan Peran KDMP di Lamongan

Lamongan, menurutnya, patut berbangga lantaran progres KDMP Lamongan menjadi unggul di Jawa Timur.

Capaian ini akan menjadi acuan dalam pemaksimalan KDMP di Lamongan. 

arena fokus utama adanya KDMP adalah memperkuat kemandirian ekonomi desa, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan menjadi pusat kegiatan multifungsi melalui gotong royong.

KDMP di Lamongan dipastikan akan mengikuti sekenario instruksi Presiden (Inpres) Nomor 17 Tahun 2025 yang diterbitkan untuk mempercepat pembangunan fisik gerai, pergudangan, dan kelengkapan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDMP).

"Pemkab Lamongan akan menghadirkan fungsi KDMP sesuai Inpres," katanya.

Dengan KDMP  akan menguatkan kemandirian desa dan kesejahteraan masyarakat Lamongan khususnya. KDMP juga akan menjadi pemasok kebutuhan SPPG untuk kebutuhan dapur MBG.

Kebutuhan ini meliputi bahan pangan seperti beras, lauk pauk ada ikan, daging, telur, tahu dan tempe. Demikian juga sayuran, dan bahan-bahan pokok lain untuk diolah menjadi makanan bergizi.

Perkuat Ekonomi Pedesaan Melalui Koperasi

Kerjasama itu sekaligus memperkuat ekonomi masyarakat pedesaan melalui koperasi.

Sekaligus memastikan ketersediaan pasokan bahan makanan bergizi secara berkelanjutan untuk program MBG.

"Ini mampu menciptakan ekosistem yang saling menguntungkan antara petani, nelayan, peternak, dan SPPG," tambah Anang.

Baca juga: KDMP Tambakploso Lamongan Kembangkan Inovasi Berdayakan Peternak Kambing

Masyarakat diimbau untuk aktif menjadi anggota KDMP di wilayah masing-masing. Anggota dapat menyalurkan produk perikanan, pertanian dan peternakan mereka melalui koperasi untuk memenuhi kebutuhan SPPG. 

BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS