Jalan Rusak Desa Candirejo Kabupaten Blitar Bahayakan Pengendara dan Rumah Warga juga Jadi Rusak

Kondisi jalan rusak di Dusun Krajan, Desa Candirejo, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, sudah berlangsung cukup lama.

Penulis: Samsul Hadi | Editor: irwan sy
samsul hadi/surya.co.id
TAK KUNJUNG DIPERBAIKI - Kondisi jalan rusak di Desa Candirejo, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, Jumat (14/11/2025). Selain membahayakan pengendara, jalan rusak di lokasi juga berdampak pada rumah warga. 

Ringkasan Berita:
  • Jalan rusak di Dusun Krajan, Blitar, sudah lebih dari 2 tahun dan makin parah setahun terakhir.
  • Kerusakan membahayakan pengendara (sering jatuh) dan merusak bangunan rumah warga akibat getaran kendaraan besar.
  • Saat hujan, jalan jadi seperti sungai; saat kemarau, menimbulkan debu.
  • Warga tuntut perbaikan segera dan akan terus protes hingga jalan di Desa Candirejo diperbaiki.

 

SURYA.co.id | BLITAR - Kondisi jalan rusak di Dusun Krajan, Desa Candirejo, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, sudah berlangsung cukup lama.

Tak hanya membahayakan pengendara, kondisi jalan rusak juga berdampak terhadap bangunan rumah warga.

Baca juga: Protes Jalan Rusak dan Berlubang, Warga Desa Candirejo: DPUPR Kabupaten Blitar Tak Kunjung Perbaiki

Sebagian bangunan rumah warga retak-retak dampak getaran kendaraan besar yang melaju kencang di jalan rusak.

Salah satu warga, Setyawan mengatakan, kondisi jalan rusak di desanya sudah lebih dari dua tahun.

Karena tidak segera diperbaiki, kondisi kerusakan jalan semakin parah sekitar setahun ini.

Kondisi jalan rusak membahayakan para pengendara.

Banyak pengendara yang terjatuh akibat terperosok lubang jalan.

"Mungkin, saya sudah 10 kali menolong pengendara jatuh terperosok lubang jalan di depan rumah saya," kata Setyawan, Jumat (14/11/2025).

Berdampak ke Bangunan Rumah Warga

Selain itu, kata Setyawan, jalan rusak juga berdampak pada bangunan rumah warga.

Banyak rumah warga yang retak-retak akibat geteran kendaraan besar yang melaju kencang di jalan rusak.

"Bangunan rumah saya juga retak-retak. Kendaraan besar yang tidak ada muatan kadang malah melaju kencang. Getarannya itu terasa sampai di rumah dan membuat dinding rumah retak," ujarnya.

Menurutnya, di saat musim hujan seperti sekarang, kondisi jalan rusak seperti sungai, sedang di musim kemarau, jalan rusak menimbulkan debu.

Untuk itu, dikatakannya, warga menuntut agar jalan rusak di Desa Candirejo segera diperbaiki.

Warga akan terus menggelar aksi protes sampai jalan diperbaiki.

Sumber: Surya
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved