Hasil Autopsi Jasad Perempuan Lansia Jombang yang Ditemukan Membusuk, Suami Siri Diburu Polisi

Ringkasan Berita:

• Perempuan lansia di Jombang, Jatim, ditemukan meninggal dunia dengan kondisi membusuk dalam rumah dengan tanda kekerasan.
• Hasil autopsi menunjukkan memar, patah tulang, dan pendarahan otak.
• Suami siri korban menghilang dan polisi menelusuri dugaan pembunuhan.

SURYA.CO.ID, JOMBANG – Seorang perempuan lanjut usia (lansia) bernama Tri Retno Jumilah, ditemukan meninggal dunia dengan kondisi membusuk dalam rumahnya di Desa Mancilan, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang, Jawa Timur (Jatim) pada Kamis (13/11/2025). 

Polisi menyatakan kematian korban diduga tidak wajar, setelah hasil autopsi menunjukkan adanya tanda-tanda kekerasan dan patah tulang di beberapa bagian tubuh.

Bau Menyengat Picu Penemuan Jenazah

Penemuan jasad korban bermula ketika keluarga mencium bau tidak sedap dari arah rumah korban. 

Anak kandung korban, Eko, mengaku sudah berhari-hari mencoba menghubungi ibunya, namun tidak mendapat respons.

Eko terakhir mendatangi rumah pada Senin (11/11/2025) untuk mengantarkan buah. 

Saat itu, rumah dalam kondisi terkunci, sehingga ia hanya meninggalkan buah di depan pintu. 

Ketika Kamis siang ia kembali, kondisi rumah tidak berubah, tetapi tercium bau menyengat.

Karena curiga terjadi sesuatu, Eko meminta bantuan warga. Ia kemudian naik ke atap dan membuka genteng dapur, lalu melihat tubuh ibunya sudah tergeletak di dalam rumah.

Baca juga: Perempuan Lansia di Jombang Ditemukan Membusuk dalam Rumah, Suami Menghilang

Jasad Korban Ditutup Bantal dan Selimut

Warga bersama Eko mendobrak pintu belakang, dan menemukan korban dalam keadaan telungkup di kasur lantai. Tubuh korban tertutup bantal dan selimut secara rapat.

Kapolsek Mojoagung, Kompol Yogas, membenarkan adanya indikasi kematian tidak wajar. 

Tim gabungan SPKT, Reskrim dan INAFIS Polres Jombang langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), dan mengevakuasi jenazah korban ke RSUD Jombang untuk diautopsi.

Hasil Autopsi: Ada Memar, Patah Tulang, dan Pendarahan di Otak

Kasatreskrim Polres Jombang, AKP Dimas Robin, mengungkapkan hasil autopsi menunjukkan sejumlah luka akibat benda tumpul.

“Memar ditemukan di wajah, kepala, dada kiri serta kedua tangan. Tulang rahang bawah, tulang pipi kanan, hingga beberapa bagian lengan mengalami patah. Ada pendarahan di otak yang menjadi penyebab kematian,” terang AKP Dimas saat ditemui di Mapolres Jombang, Jumat (14/11/2025).

Ia menambahkan, korban diperkirakan sudah meninggal lebih dari 5 hari, sebelum ditemukan.

Suami Siri Hilang, Motor Korban Ikut Raib