Kapal Ikan Terbakar

UPDATE Kapal Ikan Terbakar di Samudera Hindia, Para ABK dirawat di RSUD Blambangan Banyuwangi

KM Anugerah Indah 18 terbakar di Samudera Hindia. 1 ABK tewas, 7 luka bakar dirawat di RSUD Blambangan, Banyuwangi, Jatim.

Penulis: Aflahul Abidin | Editor: Cak Sur
Istimewa/Dokumen Polairud Banyuwangi
KORBAN KAPAL TERBAKAR - Proses evakuasi korban kapal ikan yang terbakar di Samudera Hindia. Evakuasi dilakukan di Pelabuhan Muncar, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Sabtu (11/10/2025). 

Saat itu, kondisi masih penuh asap dan tercium aroma tak sedap, diduga dari kebocoran saluran tabung freon dekat ruang mesin.

Setelah pemadaman sekitar setengah jam, asap sempat mereda. 

"Nah, setelah api dan asap sedikit padam dan mereda, kami tim senior khususnya dari bagian mesin melakukan pengecekan. Tim berusaha melakukan pengecekan di dalam ruangan mesin," ujar Doni.

Nahas, setelah sekitar 5 ABK masuk ke ruang mesin, terjadi ledakan yang cukup besar. 

Ledakan turut mengenai beberapa ABK lain yang berdiri di dekat pintu masuk kamar mesin. 

"Totalnya semua korban itu ada 8 orang (yang kena ledakan)," ucap warga Banyumas, Jawa Tengah (Jateng) itu. 

Doni menyebut, mayoritas ABK KM Anugerah Indah 18 berasal dari Jateng, dengan para korban ledakan kebanyakan dari Kabupaten Batang.

Evakuasi Dramatis dan Api Lahap Kapal

Awak kapal segera meminta bantuan kepada kapal-kapal sekitar. 

Kebetulan, KM Victory Makmur sedang berlayar tak jauh dari lokasi kejadian dan segera mengevakuasi seluruh kru KM Anugerah Indah 18

Sebelum meninggalkan kapal yang terbakar, kru KM Victory Makmur sempat berupaya memadamkan api, namun tidak berhasil. Api justru makin membesar dan akhirnya menghanguskan seluruh badan kapal.

"Akhirnya kami dibawa ke pelabuhan di Banyuwangi. Satu dari korban ledakan meninggal dunia," Doni menceritakan perjalanan evakuasi yang menegangkan.

Sumber: Surya
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved