Teror Pembakaran Mobil di Lumajang, Polisi Selidiki Temuan Kain Berbau Minyak Tanah

Temuan kain batik dengan berbau bahan bakar minyak di kolong kendaraan meyiratkan kuat jika  pembakaran dilakukan secara sengaja

Penulis: Erwin Wicaksono | Editor: Deddy Humana
surya/Erwin Wicaksono (Erwin)
MOBIL DIBAKAR - Kapolres Lumajang, AKBP Alex Sandy Siregar menyampaikan penyelidikan dugaan pembakaran mobil di Dusun Kebonsari, Desa Jarit, Kecamatan Candipuro, Rabu (17/9/2025). 

SURYA.CO.ID, LUMAJANG - Motif dan dalang di balik pembakaran mobil berjenis Nissan Juke milik seorang warga di Dusun Kebonsari, Desa Jarit, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Selasa (16/9/2025) dini hari masih misterius. 

Kapolres Lumajang, AKBP Alex Sandy Siregar mengatakan, pihaknya masih mendalami kausalitas yang berkembang seputar dugaan teror pembakaran mobil tersebut.  Dugaan sementara, aksi teror pembakaran ini menyasar korban secara pribadi. 

"Pemeriksaan saksi dari yang bersangkutan masih didalami. Tetapi kami sudah mengantongi fakta dan beberapa faktor mungkin ada permasalahan yang dialami (korban), namun secara gamblang belum terungkap," kata Alex, Rabu (17/9/2025). 

Temuan kain batik dengan berbau bahan bakar minyak di kolong kendaraan meyiratkan kuat jika  pembakaran dilakukan secara sengaja. 

"Karena kami temukan kain bermotif batik dan ada unsur minyak yang memicu adanya api. Masih kami dalami. Dari hasil penyelidikan, ciri-ciri lain belum terungkap," tutur kapolres. 

Jumlah pelaku yang disinyalir melakukan aksi teror tersebut juga belum dapat dijelaskan lantaran di tempat kejadian perkara minim kamera CCTV. 

"Saat ini kami sampaikan dari titik TKP tidak ada rekaman CCTV. Ini menjadi salah satu kesulitan kita untuk melihat kejadian sebenarnya. Dari lingkar terdekat kami lakukan penyisiran, namun minim sekali," jelasnya. 

Terakhir, Alex menegaskan akan terus berupaya mengungkap pelaku dan juga motif di balik aksi teror yang meresahkan tersebut. 

Informasi sebelumnya, terbakarnya Juke itu terjadi sekitar pukul 02.00 WIB.  Pemilik mobil bernama Nur Rohmatus Saadah, warga Desa Bades, Kecamatan Pasirian, sedang berada di dalam rumah kontrakan.

Kemudian terdengar suara ledakan kecil yang membuat Saadah berlari keluar dan memastikan apa yang terjadi.

Kasi Pidm Sihumas Polres Lumajang, Ipda Untoro Abimanyu membenarkan peristiwa tersebut. "Korban mendapati mobilnya terbakar di bagian lampu dan bemper, kap mesin kanan-kiri, serta ban depan kanan dan kiri,” Beber Untoro. 

Warga sekitar pun panik karena api berkobar cukup besar. Tak lama berselang, polisi yang menerima laporan langsung menuju lokasi kejadian. ****

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved