Hilang Kontak Saat Menuju Brondong Lamongan, KLM Ayta CK2 Ditemukan di Rembang Jateng

Kapal Ayta CK2 berangkat dari Pulau Bawean menuju Brondong Lamongan, dan dalam perjalanan mesin kapal mati. 

Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Titis Jati Permata
Foto Istimewa Polres Lamongan
HILANG KONTAK - Kapal Layar Motor (KLM) Ayta CK2 sedang dievakuasi dengan ditarik kapal lain setelah hilang kontak, Kamis (28/8/2025). Kapal Ayta CK 2 sempat dilaporkan hilang kontak saat perjalanan menuju Pelabuhan Sedayu Lawas, Kecamatan Brondong, Lamongan Jawa Timur. 

SURYA.CO.ID, LAMONGAN  -  Kapal Layar Motor (KLM) Ayta CK2 yang sempat dilaporkan hilang kontak saat perjalanan menuju Pelabuhan Sedayu Lawas, Kecamatan Brondong, Lamongan Jawa Timur, akhirnya ditemukan,

Kasi Humas Polres Lamongan, Ipda M Hamzaid mengatakan, kapal Ayta CK2 berangkat dari Pulau Bawean menuju Brondong Lamongan, dan dalam perjalanan mesin kapal mati. 

Kapal hanyut sampai perairan  Rembang, Jawa Tengah dan ditemukan kapal nelayan. 

Baca juga: Cek Kesehatan Gratis Sasar Ratusan Siswa dan Warga Sambeng Lamongan

Saat ini kapal masih berada di perairan Rembang, Jawa Tengah.

 "Jadi kejadiannya di perairan Bawean, Gresik hanyut sampai ke Rembang, Jateng," kata Ipda M Hamzaid, Kamis (28/8/2025).

Diungkapkan, kapal bermuatan kayu sengon, ikan pindang dan boks berisi ikan segar itu, hilang kontak di perairan Bawean setelah dua hari sejak keberangkatan Senin (25/8/2025) sore.

Baca juga: Kapal Tongkang dari Samarinda Menuju Cilacap Bocor, Terdampar di Trenggalek

Kapal milik Jamal Warga Desa Sawah Mulya, Kecamatan Sangkapura, Pulau Bawean itu dinahkodai Edi Siswanto beserta 4 anak buah kapal (ABK), di antaranya, Supaji (65), Maki (61), Bakir (47), Hakim (48) .

Saat keberangkatan dari Pelabuhan Bawean, KLM Ayta CK2 disusul dengan keberangkatan KLM Rajawali yang dinahkodai Isa. 

Baca juga: Terungkap, Modus Pelaku Arisan Bodong di Lamongan Hingga Kerugian Capai Rp 20 Miliar

Sekitar 20 mil dari bibir pantai Bawean, kapal KLM Rajawali menyalip kapal KLM Ayta CK2 sekitar pukul 19:30 WIB.  

Setelah menyalip, kapal Rajawali sempat memberi kode dengan menghidupkan lampu senter ke arah kapal KLM Ayta CK2, namun tidak mendapat balasan dan juga memanggil dari radio yang ada di kapal. 

Hingga akhirnya didapat nformasi tentang kapal KLM Ayta CK2 yang hilang kontak setelah KLM Rajawali tiba dan sandar di Pelabuhan Sedayu pada Selasa (26/8/2025) pagi.

Pada Kamis (28/8/2025) sesuai informasi dari KSOP Tanjung Pakis Brondong, masih kata  Hamzaid, kapal AYTA CK 2 sudah ditemukan oleh nelayan di perairan Rembang, Jawa Tengah. 

Kapal ditemukan dalam keadaan selamat dan saat ini sedang proses evakuasi oleh petugas KSOP Tanjung Pakis dan Basarnas untuk dibawa ke Pelabuhan terdekat. Dan didapati semuanya dalam keadaan selamat.

BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved