SURYA.CO.ID, GRESIK - Sarung yang ditemukan bersamaan dengan kerangka manusia dari dalam mobil terparkir di Aspol Polsek Ujungpangkah, Gresik, Jawa Timur (Jatim), disebut mirip dengan milik ODGJ (Orang dengan Gangguan Jiwa) yang sering lewat di sekitar lokasi.
ODGJ tersebut, sering jalan kaki di wilayah Banyuurip Ujungpangkah, Gresik.
Hal tersebut, disampaikan oleh Mohammad Latif pengasuh Pondok Pesantren Raudlatul Hikmah, Ujungpangkah.
Baca juga: Kapolres Gresik Angkat Bicara Soal Temuan Kerangka Manusia dalam Mobil di Aspol Polsek Ujungpangkah
Menurut pria yang akrab disapa Latif itu, ia tidak asing dengan motif sarung tersebut.
"Pakai sarung motif batik, biasanya diselempang, orangnya tidak pakai pakaian. Saya terakhir mengetahui (melihat) bulan 10 (Oktober)," ujarnya.
Sejak bulan Oktober 2024 hingga Maret 2025, Latif mengaku sudah tidak pernah lagi melihat ODGJ tersebut berjalan kaki.
Biasanya, ODGJ itu riwa-riwi di depan Polsek Ujungpangkah.
Berdasarkan hasil identifikasi awal, kerangka manusia tersebut adalah seorang laki-laki.
"ODGJ, laki-laki. Biasanya riwa-riwi depan Polsek (Ujungpangkah)," kata Latif.
Bahkan, warga kadang-kadang memberi makanan kepada ODGJ tersebut.
Diketahui, Polres Gresik sudah melakukan olah TKP (Tempat Kejadian Perkara), mengumpulkan barang bukti serta memasang garis polisi di Asrama Polisi (Aspol) Polsek Ujungpangkah.
Tim Dokter Forensik Polda Jatim (Spesialis forensik dr Tuti Purwanti SpFM dan dr Nily Sulistyorini SpFM dari RS Ibnu Sina sudah datang ke lokasi.
Hasil temuan sementara dari dokter forensik adalah:
Jenazah berupa kerangka tanpa ada barang melekat.
Sarung merek BKS motif kotak warna coklat
Jumlah tulang belulang lengkap tidak ditemukan tanda kekerasan.
Jaringan lunak hancur
Ciri khas: rambut hitam lurus panjang 7 cm, tulang jari kiri melengkung, tulang jari manis kanan melengkung, gigi rahang atas tongos, gigi geraham bawah kanan dan kiri hilang sebelum meninggal (bogang/ompong).
Perkiraan panjang badan(dari tulang paha dan tulang kering kiri) 153-163 cm.
Pemeriksaan tambahan tes uji racun dan tes DNA tulang selangka kiri.
Perkiraan umur hasil pemeriksaan gigi dan tulang antara 50 - 60 tahun.
Baca juga: Suasana Aspol Polsek Ujungpangkah Gresik, Lokasi Temuan Kerangka Manusia dalam Mobil
"Satreskrim Polres Gresik juga telah memeriksa saksi di sekitar asrama, sementara Propam Polda Jatim telah melakukan pemeriksaan terhadap pemilik kendaraan yang lama tidak digunakan," ujar Kapolres Gresik, AKBP Rovan Richard Mahenu.
Kemudian, melakukan pemeriksaan mobil yang sudah lama rusak, betul mobil tersebut milik Aipda Yudi.
Hasil forensik akan segera disampaikan, setelah uji DNA selesai.
"Dari hasil forensik akan dilakukan pencocokan kepada ciri-ciri orang yang sering main ke Aspol Ujungpangkah. Apabila ada informasi terkait penemuan kerangka manusia, silakan hubungi Polsek/Satreskrim Polres Gresik," tutupnya.