Mantan Wakil Bupati Sidoarjo Subandi menyatakan dirinya sebagai pimpinan daerah sangat menghargai orang-orang yang berprestasi.
Atlet Sidoarjo yang terbukti berprestasi diberi bonus, nilainya di atas rata-rata kabupaten/kota lain.
Pembinaan sepak bola pun diperhatikan. Intinya, manajemen dikelola secara profesional.
Oleh orang-orang yang benar-benar mengerti dan cinta sepak bola, serta mau berkorban untuk memajukan sepak bola.
”Kami tidak pernah pilih-pilih. Saya sendiri sangat suka sepak bola. Tentu saya harus siap tekor jika memang ingin sepak bola Sidoarjo maju,” terangnya.
Seorang pemuda lain menanyakan konsep tentang upaya mengatasi pengangguran.
Calon Bupati Subandi menjelaskan bahwa dirinya telah meluncurkan survei tentang faktor-faktor apa sehingga masih banyak anak muda yang belum bekerja.
”Solusinya juga kami siapkan. Lebih banyak lagi perusahaan jasa diajak membuka kantor di Sidoarjo. Dengan begitu, lapangan kerja lebih terbuka. Perputaran uang juga akan terjadi di Sidoarjo,” jawab Subandi.
Pertanyaan-pertanyaan lain terus meluncur kepada Subandi yang juga Plt Bupati Sidoarjo tersebut.
Dari soal lingkungan, tata kota, pengatasan banjir, pembangunan infrastruktur, dan sebagainya.
Calon Bupati Sidoarjo Subandi pun menyebutkan tiga pilar konsep pembangunan Kabupaten Sidoarjo.
Ketiga gagasan besar ini akan menjadi fondasi dalam memajukan Sidoarjo ke depan.
Pertama, grand design pembangunan.
Cabup Subandi menyatakan Sidoarjo harus punya perencanaan jelas.
Program-program pembangunan tidak hanya tertuang dalam RPJMD atau dokumen perencanaan lain.