SURYA.co.id, - Berikut Biodata Matheus Pato, eks striker top skor Borneo FC yang akan didepak oleh Shandong Taishan, berpeluang gabung Persebaya Surabaya.
Nama Matheus Pato kembali jadi perbincangan hangat.
Pasalnya, top skor Liga 1 2022/2023 itu kabarnya akan didepak oleh klub yang baru ia bela selama setengah musim yaitu Shandong Taishan.
Nasib ini bak tak sejalan dengan perpisahan Pato bersama Borneo FC pada awal musim lalu.
Ya, perpisahan Matheus Pato dengan Borneo FC mengejutkan publik.
Bahkan pada momen perpisahan dengan Pesut Etam, Pato nampak emosional hingga meneteskan air mata.
Momen haru perpisahan Pato makin pecah tatkala ia memukul snare drum yang biasa digunakan para pendukung.
Hal itu mengisyaratkan aksi pamungkasnya bersama Borneo FC dan para pendukung setianya.
Sembari keluar lapangan Stadion Segiri, para suporter tak henti memberikan syal klub kepadanya.
Dilansir SURYA.co.id dari Tribunnews, Tangis haru Matheus Pato makin pecah dengan aksi yang dilakukan suporter Borneo FC tersebut.
Matheus Pato tak lupa turut mengunggah momen perpisahannya di akun Instagram pribadi.
Ia menuliskan caption yang ditujukan kepada beberapa pihak.
Kala itu Matheus Pato telah menerma pindangan dari klub asal China, Shandong Taishan.
Shandong Taishan dikabarkan merogoh kocek dalam untuk memboyong pemain berlabel top skor Liga 1 2022/2023 tersebut.
Namun setelah itu, Pato ternyata tak bisa bertahan lama bersama Shandong Taishan.
"Shandong Taishan telah mengonfirmasi empat pemain asing untuk musim 2024: Jadson, Cryzan, Valeri Qazaishvili (Dari Ulsan HD), Zeca (dari Pohang Steelers)."
"Moises dan Marouane Fellaini telah pergi. Leonardo dan Matheus Pato kemungkinan besar tidak akan bertahan di tim," cuit @titan_plus.
Namun kontrak Matheus Pato dengan Shandong Taishan sebenarnya masih terikat hingga 31 Desember 2024.
Artinya, belum ada kepastian nasib Matheus Pato akan dipinjamkan atau dilepas dengan sejumlah fee.
Karier Matheus Pato bersama Shandong Taishan memang tak sementereng bersama Borneo FC.
Sejak bergabung dengan klub yang berkompetisi di Liga Super China tersebut, Pato hanya diturunkan 10 kali.
Dengan rincian tujuh caps bersama Liga Super China, sekali di Piala FA China, dan dua kali merumput di Liga Champions Asia.
Dalam tiga kompetisi tersebut Matheus Pato juga tetap memberikan masing-masing satu gol dan satu assist.
Sepanjang 10 caps-nya, Matheus Pato hanya sekal bermain full 90 menit.
Selain itu, ia ditarik keluar atau masuk sebagai pemain cadangan.
Tak seperti saat berkarier di Borneo FC, Pato selalu menjadi andalan Pesut Etam.
Pato hanya menepi saat pemain berusia 28 tahun tersebut mengalami cedera.
Akankah Matheus Pato akan kembali berkarier di Liga Indonesia jika benar didepak Shandong Taishan?
Peluang Gabung Persebaya Surabaya
Melihat kemungkinan Matheus Pato akan didepak oleh Shandong Taishan, Persebaya tentu punya kans untuk membawa kembali sang pemain ke Liga Indonesia.
Terutama melihat performa Paulo Henrique yang masih di bawah ekspektasi.
Eks Persiraja Banda Aceh itu baru mampu mencetak 1 gol dari 4 pertandingan yang telah dilakoni.
Jika Persebaya Surabaya berani mengontrak Matheus Pato, ia baru akan bisa bermain pada Liga 1 2024/2025 mendatang.
Perekrutan Pato tentu akan memperbesar peluang Persebaya untuk mendapatkan striker haus gol yang diidam-idamkan selama ini.
Lantas, seperti apa profil dan kiprah Matheus Pato di Liga 1? berikut selengkapnya.
Biodata Matheus Pato
Nama di negara asal: Matheus Antonio Souza dos Santos
Nama lengkap: Matheus Antonio
Tanggal lahir: 8 Juni 1995
Tempat Lahir: Rio Branco, Brazil
Usia: 28
Tinggi: 1,85 m
Kewarganegaraan: Brazil Brazil
Posisi: serangan - Penyerang Tengah
Kaki: Kanan
Agen pemain: LIFEPRO
Klub saat ini: Shandong Taishan
Bergabung: 26 Juli 2023
Kontrak berakhir: 31 Desember 2024
Opsi kontrak: opsi klub 1 tahun
Nilai Pasar: Rp 6,95 Miliar
Statistik di Liga 1 2022:
Penampilan: 32 Laga
Gol: 25
Assist: 3
Kartu Kuning: -
Kartu Merah: -
Jadi Top Skor di Dua Kompetisi Indonesia
Matheus Pato berhasil menjadi pemain paling moncer di Liga 1 2022/2023 lalu.
Pemain asal Brasil itu berhasil mencetak total 25 gol dari 32 penampilannya bersama Pesut Etam.
Torehan itu lebih banyak 2 gol dari striker Persib Bandung, David Da Silva.
Moncernya Matheus Pato sendiri sudah terlihat di kompetisi pramusim Piala Presiden 2022 lalu.
Ia berhasil mencetak total 6 gol dan berakhir menjadi top skor.
Raihan gol Matheus Pato kala itu mengalahkan bomber PSIS Semarang Carlos Fortes yang mengoleksi lima gol.
Matheus Pato adalah kepingan terakhir Borneo FC dalam slot pemain asing untuk Liga 1 2022-2023.
Kehadiran sosok pemain asing untuk berposisi striker seperti Matheus Pato menjadi tradisi klub-klub Liga 1.
Tidak banyak klub Liga 1 yang memakai jasa striker lokal, bahkan tidak ada kecuali sebagai pemain pelapis.
Meski begitu, beban sosok pemain asing dan berposisi striker cukup besar.
Gol menjadi tolok ukur kesuksesan seorang penyerang tengah.
Matheus Pato siap menerima beban tersebut.
Usianya yang masih dalam masa keemasan seorang atlet, 27 tahun, bisa menjadi harapan.
"Hadirnya dia melengkapi kuota pemain asing musim ini," kata presiden klub Borneo FC, Nabil Husein, dikutip dari Kompas.com, 8 Juli 2022.
"Besar harapannya ke dia agar cepat berdaptasi dengan Borneo FC dan iklim sepakbola Indonesia," tandasnya.
Jebolan Fluminense Masa muda Matheus Pato dihabiskan di salah satu klub bersejarah Brasil, Fluminense.
Ya, dia bergabung dengan klub muda Fluminense saat usianya masih 18 tahun.
Namun, dia harus merasakan dipinjam-pinjamkan selama kariernya di Fluminese.
Mulai dipinjamkan ke Benfica U19 hingga klub Slovakia dan Korea Selatan.
Karier terakhirnya yakni bergabung dengan klub Korea Selatan, Daejeon Hana selama satu musim.
Akan tetapi, performanya tak cukup bagus di sana.
Dia hanya mengemas tiga gol dan tiga asisst di klub Korea Selatan tersebut.
Meski begitu, Nabil Husein percaya dengan kemampuan Pato akan keluar di Borneo FC.
Keyakinan Nabil Husein tersebut memberikan secercah harapan ketika melihat aksinya pada turnamen pramusim Piala Presiden 2022.