SURYA.CO.ID, BOJONEGORO - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bojonegoro, belum menerima adanya dampak kerusakan atas gempa yang berpusat di Pacitan, Kamis (8/6/2023), sekitar pukul 00.04 WIB.
"Belum ada laporan atau informasi terkait dampak gempa Pacitan di Bojonegoro," kata Kalaksa BPBD Kabupaten Bojonegoro Ardhian Orianto dikonfirmasi.
Ia menjelaskan, apabila ada masyarakat yang terdampak gempa maka bisa melaporkan ke BPBD.
"Jika ada masyarakat yang terdampak silahkan lapor kami. Namun sejauh ini belum ada laporan," pungkasnya.
Baca juga: Gempa Pacitan, Warga Trenggalek Semburat Keluar Rumah Meski Turun Hujan
Baca juga: BPBD : Belum Ada Laporan Kerusakan Akibat Gempa Pacitan, Masyarakat Diimbau Tenang
Sebelumnya diberitakan, warga Bojonegoro merasakan getaran gempa seperti di sekitar kecamatan Temayang, Balen dan Ngasem.
"Di sini terasa getarannya,"ujar salah satu warga Ngasem, Samian kepada wartawan.
Samian menjelaskan, beberapa tetangga yang belum tidur juga sempat meneriakkan ada gempa.
Bahkan berapa Rumah kayu juga merasakan dampak gempa, terasa ada suara yang timbul dari material kayu.
"Jadi ada juga warga yang teriak Lindu,Lindu. Memang terasa," pungkasnya.
Sebelumnya, melansir laman resmi BMKG, gempa berkekuatan M 6,0 tersebut berpusat di laut 117 kilometer Barat Daya Pacitan, Jawa Timur.
Gempa berada di kedalaman 10 kilometer.
Lokasi gempa berada pada 9,15 LS dan 110,69 BT dan tidak berisiko tsunami.
BACA BERITA SURYA.CO.ID DI GOOGLE NEWS LAINNYA