Berita Gresik

Pemkab Gresik Beri Subsidi Tiket Kapal Penyeberangan Gresik-Bawean

Penulis: Willy Abraham
Editor: Cak Sur
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Para penumpang kapal Express Bahari jurusan Bawean-Gresik saat turun setelah kapal sandar di Pelabuhan Gresik.

SURYA.CO.ID, GRESIK - Dampak kenaikan harga BBM bersubsidi membuat tarif tiket kapal  penyeberangan Gresik ke Pulau Bawean dan sebaliknya ikut naik.

Protes kenaikan tarif tiket kapal tersebut terus berdatangan, terutama dari mahasiswa asal Bawean.

Terkait hal tersebut, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik mengupayakan penetapan tarif kapal pelayaran Gresik-Bawean agar tidak memberatkan calon penumpang maupun operator kapal, pasca kenaikan harga BBM sejak 3 September 2022 lalu.

Usulan kenaikan tarif yang disampaikan operator kapal yakni Rp 210 ribu untuk eksekutif dan Rp 275 ribu untuk VIP dinilai masih terlalu berat.

Untuk mencari jalan keluar, Dinas Perhubungan Kabupaten Gresik menggelar pertemuan dengan stakeholder.

Akhirnya dalam rapat disepakati harga tiket disesuaikan menjadi Rp 190 ribu untuk Eksekutif dan Rp 240 ribu untuk VIP.

"Khusus eksekutif, Pemkab Gresik memberikan subsidi tiket sebesar Rp 25 ribu. Subsidi ini berlaku selama 3 bulan, yakni Oktober, November dan Desember," kata Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Gresik, Tarso Sagito.

Pernyataan serupa juga disampaikan Kadishub Gresik di depan mahasiswa asal Bawean yang mendatangi Kantor Bupati Gresik.

Sebelumnya, Koordinator Mahasiswa Bawean, Haikal Abrar dalam audiensi dengan Dishub Gresik menyampaikan, pihaknya menanyakan rencana kenaikan harga tiket kapal Ekspress Bahari melalui surat pemberitahuan per tanggal 6 september 2022 yang dikeluarkan oleh PT Pelayaran Sakti Inti Makmur.

Tarso Sagito menimpali, pihak operator memang menghendaki ada kenaikan tarif. Namun demikian, berdasarkan hasil pertemuan yang dipimpin Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani bersama pihak operator, Sekda, Asisten Bappeda, Inspektorat dan BPPKAD, akhirnya surveinalnya disepakati harga itu adalah untuk harga VIP Rp 240 ribu. Sementara untuk harga tiket eksekutif sebesar Rp 190 ribu.

"Insya Allah jika aturan memungkinkan akan ada subsidi dari Pemerintah Kabupaten Gresik yang untuk sementara, yang di subsidi adalah tiket eksekutif dari harga Rp 190 ribu akan di subsidi Rp 25 ribu. Sehingga harga tiket yang harus dibayar pengguna jasa penyeberangan adalah sebesar Rp 165 ribu. Tapi ini menunggu didok-nya PAPBD, sekaligus juga bilamana itu menurut aturan diperbolehkan," terangnya.

Berita Terkini