Rozaq Warga Gempol Pasuruan Buru Lokasi Maling Motor Miliknya, Polda Jatim Tangkap Pelaku

Ahmad Miftahusy Rozaq senang setelah berhasil memperoleh kembali Motor Yamaha Vixion yang sempat dicuri.

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: irwan sy
Luhur Pambudi/TribunJatim.com
KOMPLOTAN CURANMOR - Tersangka RAR (40), AS (20), AO (23) saat digelandang menuju ke Rutan Dittahti Mapolda Jatim, oleh Penyidik Tim Jatanras Polda Jatim, di depan Gedung Bidang Humas Mapolda Jatim, Jumat (1/8/2025). Komplotan ini mencuri motor milik Ahmad Miftahusy Rozaq (28) yang kesehariannya bekerja menjaga warkop di Pasuruan 

"Saya minta CCTV Toko Madura. Sehingga saya menemukan video CCTV secara jelas merekam wajah pelaku. Akhirnya, saya melaporkan ke Polsek Gempol. Saya bawa bukti rekaman CCTV. Ya itu tadi, tidak ada tindakan, 2 hari, akhirnya saya mencari tahu sendiri," ungkapnya.

Itulah mengapa Rozaq mulai berinisiatif dengan berbagai kenekatan untuk mengejar sendiri pelaku.

Ia mengunggah video CCTV dan foto wajah hasil tangkapan layar video pelaku, yang diperolehnya dari pihak Toko Madura, melalui medsos.

Beberapa menit pascamengunggah video dan foto wajah pelaku, ratusan komentar membanjiri postingannya.

"Saya menyebarkan foto dan video tersebut ke medsos. Ada yang mengetahui pelaku, akhirnya memberitahukan ke saya. Lalu saya memberitahukan lagi ke Polsek Gempol, perkembangan dari saya. Tidak digubris lagi," keluhnya.

Ia mulai mendatangi sebuah lokasi yang sempat di-spill-kan oleh beberapa netizen sebagai kediaman si pelaku di Kecamatan Sukorejo, Pasuruan.

Rozaq lantas memberikan sekumpulan informasi tersebut kepada pihak mapolsek setempat yakni Anggota Mapolsek Sukorejo, untuk meminta bala bantuan agar segera menangkap pelaku tersebut.

"Akhirnya saya mencari tahu sendiri dengan memantau pelaku di samping rumahnya. Selama 2 mingguan berjalan, saya ngopi dari pagi sampai sore, akhirnya pelaku ada di rumah, dan memastikan kata tetangga; iya benar namanya Nanang dari foto dan CCTV tadi," jelasnya.

"Saya menyampaikan ke pihak kepolisian lagi. Dan 1 x 24 jam, langsung ketangkap. Dari Polda Jatim, yang minta bantuan Polsek Sukorejo. Iya lapor ke Polsek Sukorejo. Respon Polsek Gempol, waktu pelaku tertangkap, baru ada tindakan. Disuruh BAP dan olah TKP," ungkapnya.

Kendati demikian, Rozaq tetap mengapresiasi kinerja Anggota Tim Jatanras Polda Jatim yang tak cuma sebatas menangkap pelakunya, namun berhasil menemukan motornya. 

"Saya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kapolda Jatim dan Jatanras Polda Jatim karena berhasil menemukan pelakunya," pungkasnya.

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved