Berita Viral
Skakmat Dokter Tifa dan M Taufik, Fakta Lengkap Mulyono Teman Kuliah Jokowi Terkuak Berikut Fotonya
Terungkap fakta lengkap tentang Mulyono, teman satu angkatan Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) yang dituduh calo tiket.
SURYA.co.id - Terungkap fakta lengkap tentang Mulyono, teman satu angkatan Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) saat kuliah di Fakultas Kehutanan, Universitas Gajah Mada (UGM) Jogjakarta.
Sebelumnya, Mulyono yang hadir saat reuni 45 tahun alumnus UGM bersama Jokowi, dituding sebagai calo tiket terminal oleh Muhammad Taufik, pengacara di Solo yang sebelumnya menggugat ijazah Jokowi, namun tidak diterima Pengadilan Negeri setempat.
Taufiq mengklaim Mulyono sebenarnya adalah Wakidi, seorang calo tiket terminal.
Tak hanya Taufik, Tifauzia Tyassuma atau dokter Tifa juga menyebut Mulyono bukan lulusan UGM.
Berikut fakta lengkap tentang Mulyono:
Baca juga: Tak Terima Partai Biru Disebut Jadi Dalang Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Membela: Picik Itu
- Alumnus SMA Negeri Sukoharjo
Kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Dian Sandi Utama, mengunggah biodata lengkap Mulyono di akun X pribadinya pada Rabu (30/7/2025).
Mulyono lulus dari Fakultas Kehutanan UGM pada 1987, lebih dulu Jokowi yang lulus pada 1985.
Dalam biodata berlatar hitam putih itu, asal SLTA Mulyono yakni dari SMA Negeri Sukoharjo tahun 1980.
Ia lahir di Sukoharjo pada tanggal 19 Juni 1961. Ayahnya bernama Suwarno.
Mulyono terdaftar pertama kali di UGM pada tahun 1980/1981.
Ia tercatat sebagai mahasiswa S1 Fakultas Kehutanan UGM dengan nomor induk 80/34419/KT/1684.
Dalam foto yang diunggah Dian Sandi, terlihat judul skripsi Mulyono, tetapi tidak terlihat lengkap karena pengambilan foto yang tidak penuh.
Ada juga foto Mulyono mengenakan jas dan kemeja putih serta dasi.
2. Bekerja di Jambi
Setelah tudingan Taufik dan dr Tifa ramai, Jokowi pun mengungkap sosok Mulyono.
Menurutnya, rekannya yang datang saat reuni tersebut bekerja di PT Restorasi Ekosistem Indonesia.
“Terakhir yang saya tahu beliau bekerja di Jambi. Sebuah PT untuk pelestarian dan konservasi hutan,” ungkapnya saat ditemui di kediamannya, Solo, Jawa Tengah, Kamis (31/7/2025).
Ia pun hanya tertawa saat mendengar ada isu mengenai temannya tersebut disebut sebagai calo tiket.
“Ya coba calonya dicari,” ungkapnya.
Ia pun heran berbagai hal yang menyangkut dengannya diragukan oleh sejumlah pihak.
Mulai dari ijazah hingga rekan kuliah ikut diragukan.
“Semua kok diragukan. Ijazah diragukan, skripsi diragukan, KKN diragukan, teman diragukan terus apa lagi yang mau disampaikan,” jelasnya.
Ia pun menegaskan bahwa Mulyono merupakan rekan kuliah seangkatannya.
Namun Jokowi mengaku dia lulus lebih cepat.
“Pak Mulyono adalah teman seangkatan saya tahun 1980. Hanya lulusnya saya lebih cepat. Saya 1985 bulan November Pak Mulyono tahun 1987,” jelasnya.
3. Keliling Indonesia

Dalam unggahan di Instagram @dian.sandi, Mulyono menjelaskan bahwa setelah lulus kuliah, ia sempat bekerja di berbagai wilayah Indonesia.
“Saya selesai kuliah langsung ke Pulau Mentawai, lalu keliling ke Maluku, Sulawesi, Papua, dan terakhir di Jambi,” ujarnya.
Ketika ditanya apakah dirinya pernah menjadi calo tiket, Mulyono justru tertawa dan menjawab,
“Kalau beli tiket pernah, Pak,” katanya sembari tertawa.
Sebelumnya, Mulyono menyatakan bahwa dirinya adalah alumni UGM angkatan 1980 dan teman satu fakultas dengan Jokowi.
“Saya masuk Fakultas Kehutanan tahun 1980, nomor induk mahasiswa 1684. Pak Jokowi saya kenal, kuliah bareng, ngobrol bareng,” jelasnya dikutip dari Kompas TV, Sabtu (26/7/2025).
Menurut Mulyono, Jokowi memang lulus lebih dulu karena memiliki nilai yang lebih baik.
Jokowi diketahui lulus tahun 1985, sementara Mulyono baru lulus pada 1987.
Ia juga menyebut Jokowi mengambil skripsi tentang teknologi hasil hutan, sementara dirinya memilih topik ekonomi manajemen.
“Dia orang biasa saja waktu kuliah, tapi selalu menyapa. Bahkan saat sudah jadi wali kota, tetap menyapa saya jika bertemu,” ungkapnya.
Mulyono kala itu menjawab bahwa dirinya bekerja berpindah-pindah wilayah dari Sumatera, Maluku, Sulawesi hingga Papua.
Terakhir, berpindah tempat ke Jambi.
Ia mengaku sebagai pekerja swasta yang tidak pernah pensiun.
"Saya kan orang swasta jadi enggak pernah pensiun. Saya kerja di bidang kehutanan, saya di lapangan seperti survey, inventarisasi area-area," pungkasnya seperti dikutip dari Kompas TV.
Sebelumnya, pengacara senior asal Surakarta, Muhammad Taufiq, mengklaim telah melakukan investigasi dan menyebut Mulyono sebenarnya bernama Wakidi, seorang calo tiket di Terminal Tirtonadi, Solo.
Dalam pernyataannya yang disiarkan di kanal YouTube Hersubeno Point, Taufiq bahkan menirukan teriakan khas calo terminal.
“Dia itu yang teriak-teriak Madiun-Madiun, Surabaya-Surabaya. Wakidi itu lima tahun lalu masih calo tiket,” ungkap Taufiq.
Ia menantang siapa pun untuk membantah pernyataannya dan menegaskan dirinya punya akses luas sebagai mantan anggota DPRD Solo dua periode.
Tuduhan serupa juga datang dari dokter Tifauzia Tyassuma (dr. Tifa), yang dikenal sebagai pengkritik Jokowi.
Lewat akun X miliknya, dr. Tifa menyebut Mulyono bernama asli Wakidi, calo di Terminal Tirtonadi.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Mulyono Tertawa Dituding sebagai Calo Tiket Terminal Tirtonadi Solo, Terungkap Ini Pekerjaan Aslinya
Mulyono
Teman Kuliah Jokowi
kasus ijazah Jokowi
Tudingan Ijazah Palsu Jokowi
Dokter Tifa
SURYA.co.id
surabaya.tribunnews.com
Nasib Immanuel Ebenezer Usai Kena OTT KPK, Prabowo Sudah Tahu dan Minta Ini ke Penyidik, Siap Pecat? |
![]() |
---|
Fakta Baru Soal Satria Kumbara Pecatan Marinir TNI AL Mengejutkan, Dubes Rusia Ngaku Tak Rekrut |
![]() |
---|
Kelakuan Immanuel Ebenezer Gertak 3 Perusahaan Diungkit Usai Terjaring OTT KPK, Ada Jan Hwa Diana |
![]() |
---|
Inilah Sosok yang Kalahkan Dedi Mulyadi dalam Hasil Survei 5 Gubernur dengan Kinerja Terbaik |
![]() |
---|
Usai Hasil Tes DNA Ridwan Kamil Tak Cocok, Siapa Ayah Anak Lisa Mariana? Sosok Ini Disorot Lagi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.