Gelar Inspire Corner dan Program ODP 2025, BTN Bidik Talenta Muda ITS Surabaya untuk Direkrut

Bank BTN menggelar kegiatan Inspire Corner di Auditorium Gedung Riset Center Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya

Penulis: Sri Handi Lestari | Editor: irwan sy
habibur rohman/surya.co.id
TOP TALENT - Direktur Human Capital and Compliance BTN Eko Waluyo (jas biru) pada gelar "Inspire Corner" untuk menggaet para top talent dari universitas oleh PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk di Auditorium Gedung Riset Center ITS Surabaya, Rabu (30/7/2025). 

SURYA.co.id | SURABAYA — Bank BTN menggelar kegiatan Inspire Corner di Auditorium Gedung Riset Center Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya, Rabu, (30/7/2025).

Kegiatan ini menjadi bagian dari strategi rekrutmen BTN untuk menjaring lulusan berkualitas dari 10 universitas terbaik di Indonesia.

"ITS menjadi salah satu kampus tujuan utama berkat reputasinya dalam mencetak lulusan teknik dengan kemampuan analitik dan perencanaan strategis yang kuat," kata Eko Waluyo, Direktur Human Capital and Compliance BTN.

Mencari bibit unggul langsung dari universitas menjadi langkah BTN untuk menjemput bola.

Mereka tidak hanya mencari tapi juga terus membina dan mengembangkan karier karena sejalan dengan visi BTN menjadi Home of Indonesia’s Best Talent.

Eko mencatat bahwa sudah hampir 200 alumni ITS bergabung di BTN, bahkan ada yang menempati posisi strategis.

BTN mengandalkan program Officer Development Program (ODP) untuk menjembatani gap antara pendidikan formal dan dunia kerja.

Program ini membekali lulusan baru dengan pelatihan intensif selama setahun yang mencakup pembelajaran klasikal, on the job training, serta mentoring dan coaching.

"Mahasiswa itu umumnya unggul di hard skill. Nah, tugas kami adalah memperkuat sisi soft skill seperti komunikasi, problem solving, leadership, dan kerja tim. Hasilnya sangat positif," ungkap Eko.

BTN juga menghadirkan wadah inovasi internal bernama Forum Innovation Award, yang telah melahirkan lebih dari 2.000 ide dari pegawai muda.

Salah satu hasil nyatanya adalah aplikasi Developer Rating, sebuah modul yang kini digunakan dalam proses bisnis BTN.

Dengan komposisi karyawan yang kini didominasi generasi muda, sekitar 70 persen, adalah Gen Z dan milenial, BTN menerapkan pendekatan manajemen yang adaptif, termasuk pemberlakuan fleksibel working arrangement, co-working space, hingga jam kerja yang bisa dipilih sesuai kebutuhan, terutama bagi divisi IT.

“Anak-anak sekarang itu cepat beradaptasi dan sangat kreatif jika diberi ruang untuk berinovasi. Mereka senang ketika diberi tantangan,” beber Eko.

BTN saat ini memiliki lebih dari 21.000 pekerja, termasuk karyawan alih daya.

Setiap tahun, bank ini merekrut sekitar 400–500 talenta baru, tergantung pada kebutuhan yang disebabkan penggantian pensiun dan ekspansi bisnis, termasuk untuk mendampingi program nasional pembangunan tiga juta rumah yang memperbesar kebutuhan SDM.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved