8 Wonderkid Tonggak Penting Regenerasi Persebaya, Edu Perez:Main Fantastis Luar Biasa

SURYA.CO.ID - Gelaran Super League 2025/2026 menjadi tonggak penting bagi Persebaya Surabaya untuk menegaskan komitmennya pada regenerasi pemain.

Daftar resmi yang diumumkan saat Team Launching Game di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Sabtu (19/7/2025), ada 8 pemain muda hasil binaan internal dan Persebaya Future Lab resmi masuk tim inti.

Mereka adalah bagian dari strategi jangka panjang klub untuk membangun fondasi masa depan.

"Bagi saya, mereka semuanya bermain fantastis. Mereka baru berusia 17 tahun. Tapi anda lihat kepribadiannya, sangat luar biasa," kata Eduardo Perez dalam wawancara dengan SURYA.co.id.

"Kami punya banyak pemain muda. Termasuk Alfan (Suaib). Kami juga punya banyak pemain muda lainnya. Ini adalah pekerjaan yang sangat bagus dari klub," tambah pelatih asal Spanyol.

Baca juga: Persebaya Surabaya Rencanakan Uji Coba Tambahan Sebelum Super League 2025/2026 Dimulai

Tidak ragu dengan kualitas pemain mudanya, Eduardo Perez itu memberi sinyal akan memberi ruang seluas-luasnya bagi mereka di Super League 2025/2026 mendatang.

Tidak hanya menjadi pelengkap pemenuhan regulasi kewajiban memainkan pemain muda minimal 45 menit.

8 Pemain Muda yang Masuk Tim Inti Persebaya 2025/2026

Berikut nama-nama pemain muda yang resmi masuk skuad utama dan telah diperkenalkan dalam launching tim.

Baca juga: Jadwal Komplit Laga Persebaya Surabaya Di Super League 2025-2026 Hingga Pekan 34

• Muhammad Ilham Al-Arif (39) – Penjaga gawang muda yang tampil disiplin selama pramusim.

• Sheva Kardanu (66) – Bek sayap yang membawa tim sepak bola Surabaya meraih emas di Porprov IX.

• Fedly Damara (73) – Bek tengah yang menunjukkan ketenangan dalam duel udara.

• Sadida Nugraha (55) – Gelandang bertahan yang diplot sebagai pelapis Milos Raickovic.

• Dimas Wicaksono (26) – Gelandang tengah yang sempat dipinjamkan ke Persiraja Banda Aceh.

• Ichsas Baihaqi (81) – Gelandang serang yang tampil sebagai starter melawan PSS Sleman.

• Alfredo Nararya (72) – Gelandang kreatif yang menunjukkan progres signifikan dalam latihan.

• Jay Amru (71) – Penyerang muda yang tampil impresif di Porprov dan uji coba pramusim.

Dalam tiga laga uji coba pramusim, para pemain muda ini mendapat kesempatan bermain dan menunjukkan kualitasnya.

Baca juga: Sudah 30 Pemain, Persebaya Surabaya Sudahi Belanja Pemain! Eduardo Pérez Percaya Komposisi Tim

Saat menghadapi Football West All Star di Australia, Sadida dan Dimas tampil sebagai pelapis yang solid.

Dalam laga melawan Persik Kediri, Ichsas dan Jay Amru menciptakan peluang berbahaya.

Sementara saat launching game kontra PSS Sleman, Ichsas Baihaqi tampil sebagai starter dan mendapat pujian langsung dari pelatih.

Sheva Kardanu dan Jay Amru sebelumnya juga membawa tim sepak bola Surabaya meraih medali emas di Porprov IX/2025 di Malang Raya.

Prestasi ini menjadi bukti bahwa mereka memiliki mental juara dan siap bersaing di level profesional.

Sadida Nugraha diplot sebagai gelandang bertahan dan menjadi pelapis Milos Raickovic.

Ia menunjukkan disiplin taktik dan kemampuan membaca permainan yang baik. Sementara Dimas Wicaksono, yang sempat dipinjamkan ke Persiraja Banda Aceh, kembali ke Persebaya dengan pengalaman bermain di Liga 2.

Fedly Damara dan Alfredo Nararya juga menunjukkan progres signifikan dalam latihan. Fedly dikenal tenang dalam duel udara, sementara Alfredo memiliki visi bermain yang tajam dan kemampuan distribusi bola yang baik.

Muhammad Ilham Al-Arif menjadi satu-satunya kiper muda yang dipromosikan ke tim utama.

Ia diplot sebagai pelapis Ernando Ari dan Andhika Ramadhani, serta menjadi simbol regenerasi sektor penjaga gawang.

Jay Amru, penyerang muda yang tampil impresif di Porprov dan uji coba pramusim, menjadi opsi menarik di lini depan.

Ia disebut memiliki kecepatan dan insting gol yang tajam, serta kemampuan bermain di berbagai posisi menyerang.

Daftar Pemain Persebaya Surabaya

Pelatih Eduardo Pérez juga menegaskan bahwa para pemain muda ini akan mendapat menit bermain yang adil. “Kami tidak akan memainkan mereka hanya karena regulasi. Kami akan memainkan mereka karena mereka siap,” tegasnya.

Persebaya kini memiliki 30 pemain resmi yang terbagi dalam empat sektor:

Penjaga Gawang:

Ernando Ari Sutaryadi (21), Andhika Ramadani (52), Muhammad Ilham Al-Arif (39), Rendy Oscario (27)

Pemain Belakang:

Arief Catur Pamungkas (2), Randy May (18), Kadek Raditya Maheswara (23), Koko Ari Arya (33), Sheva Kardanu (66), Rahmat Irianto (53), Dime Dimov (4), Risto Mitrevski (5), Mikael Tata (25), Fedly Damara (73)

Pemain Tengah:

Dimas Wicaksono (26), Sadida Nugraha (55), Toni Firmansyah (68), Alfan Suaib (28), Oktafianus Fernando (27), Milos Raickovic (88), Francisco Rivera (7), Dejan Tumbas (91), Alfredo Nararya (72)

Pemain Depan:

Malik Risaldi (79), Rizky Dwi Pangestu (9), Ichsas Baihaqi (81), Gali Freitas (22), Mihailo Perovic (11), Bruno Moreira Soares (10), Jay Amru (71)

Kehadiran lima pemain asing asal Balkan — Mitrevski, Dimov, Raickovic, Tumbas, dan Perovic — memberi warna baru dalam permainan Persebaya. Mereka membentuk blok permainan yang solid dan mempercepat adaptasi taktik.

Pelatih kepala Eduardo Pérez didampingi oleh Shin Sang-Gyu dan legenda hidup Persebaya, Uston Nawawi. Felipe Americo tetap dipercaya sebagai pelatih kiper, sementara tim medis diisi oleh Ahmad Ridhoi dan Abdul Hayyan Al Jabbar.

Dalam laga launching kontra PSS Sleman, Persebaya menang 1-0 lewat gol Bruno Moreira. Meski pertandingan sempat dihentikan karena flare, atmosfer Stadion GBT disebut “tak nyata” oleh media asing.

Media Balkan dan Eropa Timur menyebut bahwa pengalaman ini menjadi kejutan bagi pemain asing, terutama bagi Mihailo Perovic dan Miloš Raicković. Mereka tidak menyangka bahwa pertandingan uji coba bisa diikuti dengan semangat sebesar itu.

Kapten tim Bruno Moreira menyebut bahwa kemenangan ini penting untuk membangun kepercayaan diri. Ia berharap tim terus berkembang dan meminta dukungan penuh dari Bonek di setiap pertandingan.