SOSOK Dua Mantan Bintang Persebaya Surabaya Yang Comeback, Bonek Dukung Penuh

SURYA.CO.ID – Dua mantan Persebaya Surabaya yang pernah bermain sejak Persebaya terseok di Liga 2 kini sudah balik lagi ke kendang Bajol Ijo.

Anak Bejo Sugiantoro legenda Persebaya Surabaya Rachmat Irianto atau Rian, sosok palang pintu berlabel Timnas Indonesia, sudah balik ke rumah Persebaya Surabaya.

Bersamaan mantan Bintang Persebaya lainnya adalah Koko Ari Araya dua pemain yang juga pernah tumbuh bersamanya di Persebaya.

Rachmat Irianto, bek tengah tangguh yang sempat memperkuat Persib Bandung, resmi kembali ke pelukan Bajol Ijo untuk Liga 1 musim 2025/2026.

Pengumuman kembalinya pemain yang akrab disapa Rian ini disampaikan langsung oleh akun Instagram resmi klub @officialpersebaya pada Selasa pagi, 18 Juni 2025.

Baca juga: Tembok GBT Menyatu Rian–Dimov–Mitrevski Lini Pertahanan Pertahanan Persebaya Surabaya Makin Solid

"Arek e mole (anaknya pulang)," tulis Persebaya dalam caption video yang memperlihatkan siluet kedatangan Rachmat Irianto.

"Welcome home Rian," sambung klub dalam sambutan yang disambut haru oleh Bonek di kolom komentar.

Yang membuat momen ini terasa lebih spesial adalah fakta bahwa kepulangan Rian diumumkan tepat pada ulang tahun ke-98 Persebaya Surabaya, 18 Juni 2025.

Sebuah simbol ikatan yang abadi antara pemain dan klub, di tengah tema besar tahun ini: “Persebaya untuk Semua.”

Kembalinya Rian sontak membuat jagat media sosial Bonek meriah.

Baca juga: Terkesan Dan Kagum Loyalitas Bonek, Eduardo Perez Akan Kerja 24 Jam Untuk Persebaya Surabaya

Banyak yang menyambutnya dengan antusias dan menganggap ini sebagai momentum terbaik untuk membangun ulang kepercayaan suporter usai musim lalu yang kurang konsisten.

"Rian balik, saat e rek! Wani nganti tekan!" tulis akun @greenforce1927.

"Anak hilang menemukan jalan pulang. Mari kita sambut era baru,” tulis yang lain.

Rian Kembali ke Rumah yang Membesarkannya

Rachmat Irianto bukan wajah baru di Persebaya Surabaya.

Ia merupakan pemain binaan akademi klub dan telah membela Bajol Ijo sejak masih bermain di kompetisi internal.

Ia mencatat debut profesional bersama Persebaya di Liga 2 2017 dan menjadi bagian penting dari skuad yang membawa klub kembali ke kasta tertinggi.

Pindah ke Persib, Kini Pulang untuk Misi Baru

Pada tahun 2022, Rian memutuskan hijrah ke Persib Bandung.

Selama dua musim berseragam Maung Bandung, ia tampil konsisten dan menjadi pilar utama di lini belakang. Namun, darah hijau tak pernah benar-benar hilang dari dirinya

Kembalinya Rian juga membuka peluang reunifikasi skuad “generasi emas Persebaya muda.”

Ia akan kembali satu tim dengan Koko Ari Araya dan Ernando Ari, dua pemain yang juga pernah tumbuh bersamanya di Persebaya dan Timnas Indonesia kelompok umur.

Chemistry mereka bisa menjadi fondasi kuat lini pertahanan Bajol Ijo musim ini.

Siap Mengisi Posisi Kunci di Lini Belakang

Musim lalu, Persebaya banyak bergantung pada Dime Dimov, Kadek Raditya, dan kini mendatangkan Risto Mitrevski.

Kedatangan Rachmat Irianto akan menambah opsi sekaligus pengalaman di lini belakang.

Ia bisa bermain sebagai bek tengah maupun gelandang bertahan, memberi fleksibilitas bagi pelatih Eduardo dalam skema rotasi.

Meski penuh emosi, Rian tentu tahu bahwa pulang ke Persebaya bukanlah sekadar reuni nostalgia.

Ada ekspektasi tinggi di pundaknya untuk membawa klub kembali bersaing di papan atas—terlebih dengan dua kompetisi yang menanti: Liga 1 dan ASEAN Club Championship (ACC) 2025/2026.

Posisi dan Peran dalam Skuad Eduardo Pérez

Dengan skema pressing tinggi dan ball-playing defender yang diusung Eduardo, Rachmat Irianto diyakini cocok untuk menjadi bagian kunci.

Ia pernah tampil apik bersama Eduardo saat keduanya masih sama-sama berkiprah di Timnas U23.

Chemistry dengan Pemain Lain

Selain Koko dan Ernando, Rian juga akan kembali bermain bareng Bruno Moreira, Flavio Silva, serta Francisco Rivera di lini kedua—membuat keseimbangan antara senioritas dan skill murni tetap terjaga.

Dalam beberapa wawancara terdahulu, Rian mengaku masih menyimpan ambisi untuk mengangkat trofi bersama Persebaya—mimpi yang belum kesampaian sejak debut profesionalnya.

“Saya ingin menuntaskan mimpi yang belum selesai,” katanya kala masih berseragam Persib.

Kembalinya Rachmat Irianto ke Persebaya Surabaya bukan sekadar transfer.