Berita Persebaya Surabaya Hari Ini: Rachmat Irianto Pulang, Kamara Bimbang dan Bonek Berpesta!

SURYA.co.id, Surabaya - Hari ke-98 perjalanan Persebaya Surabaya diwarnai dengan kombinasi emosional: reuni besar, konvoi massal, transfer panas, dan sedikit rasa kecewa.

Di balik harapan akan musim gemilang, ada banyak dinamika yang terjadi dalam dan luar lapangan.

Berikut ini adalah lima kabar utama dari Persebaya hari ini, yang akan membawamu menyelami denyut nadi Bajol Ijo!

1. Rachmat Irianto Resmi Pulang ke Persebaya Surabaya

Kabar paling hangat hari ini adalah kepulangan Rachmat Irianto ke Persebaya Surabaya.

Pemain jebolan akademi klub ini resmi menandatangani kontrak multiyears dan langsung diumumkan melalui akun Instagram resmi @officialpersebaya.

Dalam video pengumuman, Rian mengenakan jersey Persebaya dan hanya berkata singkat namun bermakna: "Aku mulih rek."

Kembalinya Rian menjadi sinyal kuat bahwa Persebaya ingin kembali membangun identitas dengan pondasi pemain lokal, berjiwa pemimpin, dan punya histori emosional dengan klub.

Ia akan berperan sebagai bek tengah utama, berduet dengan Risto Mitrevski atau Kadek Raditya, serta jadi jembatan pengalaman antara pemain senior dan wajah muda promosi EPA.

Baca juga: Rachmat Irianto Kembali ke Persebaya Surabaya! Anak Asli Surabaya Pulang dengan Kontrak Multiyears

2. Abu Razard Kamara Bimbang: Persebaya atau PSM Makassar?

Sementara Rian sudah pasti kembali, situasi berbeda terjadi pada calon striker asing incarannya.

Abu Razard Kamara, pemain asal Liberia, dikabarkan masih belum memutuskan akan bergabung ke mana.

Awalnya, Persebaya berada di urutan terdepan. Namun, indikasi Kamara mengarah ke PSM Makassar setelah ia tertangkap kamera mengikuti akun Instagram resmi klub Juku Eja.

Akun @gosballfc juga mengunggah kabar bahwa Kamara masuk dalam lis rekrutan PSM. Ini membuat rumor semakin panas, dan Bonek mulai harap-harap cemas.

Meskipun Kamara sedang berstatus bebas transfer, klub asalnya di Oman, Al-Seeb, dikabarkan juga mencoba mempertahankannya pasca performa luar biasa: 9 gol dan 2 assist dalam 10 laga.

Persebaya harus segera mengambil langkah konkret jika tak ingin kehilangan calon tandem ideal bagi Flavio Silva.

Baca juga: Persebaya Surabaya atau PSM Makassar? Perebutan Abu Razard Kamara Semakin Panas

3. Anniversary Game ke-98 Resmi Dibatalkan, Bonek Legowo

Di balik euforia ulang tahun Persebaya, terselip kabar kurang menggembirakan: Anniversary Game yang awalnya dijadwalkan 28 Juni resmi dibatalkan.

Kabar ini pertama kali muncul dari akun @persebayafans.27 dan sejauh ini belum dibantah manajemen klub. Meski tanpa pertandingan perayaan, puncak acara akan digantikan oleh fun football stakeholder.

Alasan batalnya laga masih belum jelas. Namun dugaan mengarah pada padatnya jadwal tim termasuk persiapan menuju pemusatan latihan luar negeri.

Meski kecewa, mayoritas Bonek merespons dengan legowo. Mereka tetap berencana melakukan perayaan secara sederhana di lokasi masing-masing.

Baca juga: Anniversary Game 98 Tahun Persebaya Surabaya Kabarnya Batal Digelar, Bonek Kecewa, Apa Alasannya?

4. Alfeandra Dewangga Disiapkan Persib sebagai Pengganti Rian

Kepindahan Rachmat Irianto ke Persebaya ternyata berdampak besar pada manuver Persib Bandung. Sebagai pengganti, klub asal Bandung itu disebut segera meresmikan transfer Alfeandra Dewangga dari PSIS.

Akun @transfernews_ft1 menyebutkan bahwa Dewangga hanya tinggal mengurus administrasi sebelum diumumkan resmi dalam waktu tiga hari.

Meskipun sempat dikaitkan dengan Persebaya, Dewangga dinilai lebih cocok dengan kebutuhan taktis Persib, dan tidak masuk dalam rencana besar Eduardo Pérez.

Perginya Rian dari Persib dan masuknya Dewangga seperti pertukaran tak resmi antar dua klub besar ini—dengan masing-masing mendapatkan profil pemain sesuai kebutuhan.

Baca juga: Persib Bandung Dikabarkan Sudah Dapat Pengganti Rachmat Irianto yang ke Persebaya, Ini Bocorannya

5. Ribuan Bonek Gelar Konvoi Tengah Malam di Tambaksari

Satu hal yang tak pernah berubah: loyalitas dan semangat Bonek dalam merayakan ulang tahun klub mereka.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, ribuan suporter memadati kawasan Gelora 10 November pada malam peringatan hari jadi Persebaya.

Sejak pukul 22.00 WIB, konvoi sepeda motor mulai memadati jalur menuju Tambaksari. Mereka datang dari berbagai penjuru Surabaya, membawa bendera, menyanyikan chant, dan menyalakan flare.

Tepat pukul 00.00 WIB, teriakan “Persebaya!” menggema bersama kembang api dan sorak sorai. Ini jadi simbol bahwa Persebaya bukan hanya klub, tapi identitas kota.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi turut menyampaikan selamat ulang tahun dan memberikan izin konvoi, disertai pesan:
"Tapi titip Suroboyo, Suroboyo wani!"

Baca juga: Rayakan Ulang Tahun ke-98 Persebaya Surabaya, Ribuan Bonek Padati Gelora 10 November Tambaksari

Dengan segala dinamikanya, hari ini menjadi salah satu momen paling emosional dalam kalender Bajol Ijo.

Ada kepulangan Rian, peluang Kamara, batalnya pertandingan, manuver rival, dan cinta tak terbendung dari Bonek.

Semua menegaskan satu hal: Persebaya Surabaya bukan klub biasa—ini gerakan, ini keluarga, ini warisan.