Persebaya Surabaya

Berita Persebaya Surabaya Populer: Profil Pelatih Baru, Kemungkinan CLBK Marselino, dan TC Australia

Tayang: Senin, 16 Juni 2025 14:14 WIB

Editor: Adrianus Adhi

lihat foto

PERSEBAYA

Bonek, Suporter Persebaya Surabaya

Baca Selanjutnya:

Prediksi Skor Persib vs Persebaya: Laga Pekan Ke 5 Perdana di Bulan September

SURYA.co.id - Pekan ini menjadi salah satu periode paling dinamis bagi Persebaya Surabaya. Jelang bergulirnya Liga 1 2025/2026, klub kebanggaan Kota Pahlawan ini terus mencuri perhatian lewat berbagai kabar hangat—mulai dari perombakan tim pelatih, regenerasi skuad, hingga wacana kepulangan salah satu bintang masa lalu, Marselino Ferdinan.

Berikut adalah 5 kabar Persebaya paling populer yang layak Anda ikuti secara detail.

1. Eduardo Pérez Jadi Pelatih Baru Persebaya

Persebaya resmi mengumumkan penunjukan Eduardo Pérez Morán, pelatih asal Madrid, Spanyol, sebagai nahkoda baru Green Force pada 3 Juni 2025.

Eduardo bukan sosok asing di sepak bola Indonesia. Ia pernah menjadi asisten pelatih di Persija Jakarta serta menjabat sebagai pelatih kepala di PSS Sleman.

Berbekal lisensi UEFA Pro, Eduardo dikenal mengusung gaya permainan cepat dan penguasaan bola.

Di Persebaya, ia membawa pengalaman sebagai bagian dari tim kepelatihan Al Sadd bersama Xavi Hernández dan pelatih kiper di Girona FC.

Pelatih 48 tahun ini diharapkan mampu membangun tim yang disiplin, modern, dan menekankan pada pembinaan pemain muda.

2. Persebaya Gelar Training Camp di Australia Barat

Persebaya juga tengah bersiap menggelar training camp (TC) di Australia Barat mulai awal Juli 2025. TC ini menjadi langkah penting untuk menyatukan filosofi pelatih baru dengan materi pemain yang sedang dalam fase perombakan.

Salah satu agenda paling menarik dalam rangkaian TC adalah pertandingan melawan tim Western Australia pada 9 Juli 2025.

Laga akan berlangsung di Sam Kerr Football Centre, Perth, sebagai bagian dari perayaan 35 tahun hubungan sister-state Jawa Timur dan Australia Barat.

Selain sebagai uji taktik dan fisik, pertandingan ini juga akan disiarkan secara nasional dan dihadiri oleh komunitas Bonek yang menetap di Australia, termasuk 100 orang yang akan diberangkatkan secara resmi oleh klub.

3. Rumor CLBK: Persebaya Berpeluang Pinjam Marselino Ferdinan

Kabar yang tak kalah menyita perhatian datang dari Eropa. Marselino Ferdinan, gelandang muda asal Surabaya dan produk akademi Persebaya, dikabarkan akan dipinjamkan oleh Oxford United karena minimnya menit bermain di musim lalu.

Media Inggris, Oxford Mail, menyebut Marselino bersama Aidan Elliott-Wheeler akan dipinjamkan demi mendapatkan menit bermain reguler.

"Menit bermain pinjaman mungkin dicari untuk Marselino Ferdinan dan Aidan Elliott-Wheeler yang berusia 18 tahun," tulis Oxford Mail dalam laporan mereka.

Situasi ini membuka peluang bagi Persebaya untuk memulangkan Marselino, setidaknya untuk semusim di Liga 1.

Selain ikatan emosional, kehadiran rekannya seperti Ernando Ari, Bruno Moreira, Koko Ari, dan mungkin Rachmat Irianto jadi nilai tambah.

4. Promosi Pemain Muda yang Bersinar di Liga 2

Musim ini, Persebaya memberi kepercayaan besar pada generasi muda.

Dua nama yang paling disorot adalah Moch Ichsas Baihaqi dan Dimas Wicaksono, yang tampil apik di Liga 2 bersama Persijap Jepara dan Persiraja Banda Aceh. Baihaqi membantu Persijap promosi ke Liga 1, sedangkan Dimas mengantar Persiraja ke babak delapan besar.

Keduanya kini resmi masuk skuad utama Persebaya. Menariknya, nilai pasar Baihaqi menyentuh Rp 869 juta, sementara Dimas mencapai Rp 434 juta.

Mereka menjadi representasi keberhasilan Persebaya dalam pengembangan pemain muda lewat jalur peminjaman.

5. Perayaan Ulang Tahun ke-98 yang Penuh Makna

Di tengah gempuran persiapan pramusim, Persebaya juga merayakan hari jadinya yang ke-98 pada 18 Juni 2025.

Alih-alih pesta besar, klub mengangkat tema “Persebaya untuk Semua” dengan fokus pada ziarah ke makam pendiri klub, pembagian tumpeng ke berbagai elemen masyarakat, dan fun football bersama pemangku kepentingan klub.

Cak Ram, perwakilan manajemen Persebaya, menyampaikan bahwa momen ini bukan sekadar seremoni, tapi bentuk penghargaan terhadap sejarah dan komitmen inklusi.

“Karena stratanya pendukung Persebaya ini kan dari yang bawah, menengah, ke atas. Yang biasanya kita yang didatangi dan mendapat kiriman bunga, karena tema ini, sekarang kita yang mendatangi,” ujarnya.

Tidak ada pesta tengah malam seperti tahun-tahun sebelumnya demi menghindari potensi gangguan kamtibmas.

Sebagai gantinya, Persebaya mengimbau Bonek untuk merayakan secara tertib dan sederhana di lokasi masing-masing. Meski begitu, semangat tetap terasa di jalanan Surabaya lewat spanduk bertema ulang tahun yang dibentangkan di JPO dan titik strategis kota.

Kedatangan Pemain Baru Tambah Kedalaman Skuad

Persebaya juga melakukan langkah strategis di bursa transfer.

Selain promosi pemain muda, mereka merekrut Risto Mitrevski (bek tengah), Koko Ari (bek kanan), dan Gali Freitas (penyerang sayap). Ketiganya dinilai akan menambah kedalaman skuad dan pengalaman di berbagai lini.

Koko Ari menjadi rekrutan paling emosional karena kembali ke klub yang membesarkannya.

Risto memberikan ketangguhan lini belakang, sementara Gali Freitas, yang tampil gemilang bersama Timnas Timor Leste, diharapkan menjadi opsi dinamis di sektor sayap.

Dengan kombinasi pemain muda berbakat dan deretan pemain senior berkualitas, Persebaya disebut sebagai salah satu tim dengan skuad paling seimbang musim ini.

Apalagi mereka juga akan tampil di ASEAN Club Championship, menjadikan rotasi pemain dan fisik prima sebagai hal mutlak.

Eduardo Pérez sendiri disebut memiliki pendekatan taktis yang cocok dengan karakter tim. Ia menekankan pada passing cepat, pressing agresif, dan keseimbangan lini tengah—sesuatu yang akan diuji dalam TC Australia mendatang.

Dengan pelatih baru, pemain muda yang siap bersinar, dan dukungan penuh Bonek, Persebaya tampaknya memang tak hanya bersiap untuk musim biasa. Mereka bersiap untuk musim yang luar biasa.

Harian Surya atau SURYA.co.id akan mengirimkan rekomendasi bacaan menarik Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Persebaya dari seluruh daerah di Jawa Timur, melalui: